Magtral suspensi 120 ml

17 Jul 2020| Aby Rachman
Magtral suspensi adalah obat untuk mengurangi gejala-gejala yang berhubungan dengan kelebihan asam lambung.

Deskripsi obat

Magtral suspensi adalah obat untuk mengurangi gejala-gejala yang berhubungan dengan kelebihan asam lambung. Obat ini merupakan golongan obat bebas yang tidak memerlukan resep dokter. Magtral suspensi mengandung zat aktif aluminium hidroksida, magnesium hidroksida, dan simetikon.
Aluminium hidroksida adalah obat untuk mengatasi maag, sakit perut, dan gangguan yang disebabkan akibat asam lambung. Obat ini bekerja dengan menurunkan kadar asam dalam lambung sehingga melindungi dinding lambung dari iritasi yang disebabkan asam lambung.
Magnesium hidroksida adalah obat yang digunakan untuk mengatasi kesulitan buang air besar (konstipasi), maag, dan sakit perut. Magnesium hidroksida berkerja dengan menetralkan asam lambung.
Simetikon adalah obat yang mampu meredakan gejala perut kembung yang disebabkan karena banyaknya gas pada saluran pencernaan, obat ini bekerja dengan mengeluarkan gas pada saluran pencernaan.

Magtral suspensi 120 ml
Golongan ObatObat bebas. Obat yang boleh dibeli secara bebas tanpa menggunakan resep dokter.
HETRp 49.280/botol (120 ml) per September 2019
Kemasan1 box isi 1 botol @ 120 ml
ProdusenOtto Pharmaceutical Industries

Indikasi (manfaat) obat

Meringankan gejala-gejala yang disebabkan kelebihan asam lambung, mengatasi peradangan pada lambung (gastritis), dan meringankan luka pada dinding lambung (tukak lambung), dan mengatasi luka pada dinding usus 12 jari (tukak duodenum) seperti:

Komposisi obat

Tiap 5 ml:

Dosis obat

Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter

  • Dewasa: 1-2 sendok takar 5 ml (5-10 ml) sebanyak 3-4 kali/hari
  • Anak-anak 6-12 tahun: ½-1 sendok takar 5 ml (2,5-5 ml) sebanyak 3-4 kali/hari

Aturan pakai obat

Dikonsumsi 1 jam sebelum makan atau 2 jam setelah makan dan menjelang tidur.

Efek samping obat

  • Kesulitan buang air besar (konstipasi).
  • Mual.
  • Muntah.
  • Diare.
  • Percepatan detak jantung.
  • Otot melemah.
  • Tulang terasa nyeri.
  • Sesak napas.
  • Kram pada perut.
  • Pusing.
  • Peningkatan kadar magnesium dalam darah.

Perhatian Khusus

  • Jika dikonsumsi bersama simetidin atau tetrasiklin, diberikan jarak 1-2 jam.
  • Pasien yang menjalani diet magnesium.
  • Pasien yang melakukan diet rendah fosfat.
  • Anak-anak.
  • Bayi.
  • Pasien penderita gangguan gagal ginjal.
  • Hindari penggunaan jangka panjang atau selama 2 minggu ke atas, karena dapat menyebabkan ketergantungan fungsi lambung.
  • Kategori kehamilan dan menyusui:
    Kategori A. Hasil penelitian menunjukkan tidak adanya risiko pada janin di trimester pertama maupun trimester selanjutnya.

Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)

  • Pasien penderita gangguan fungsi ginjal.
  • Pasien yang memiliki alergi terhadap komponen obat ini.

Interaksi obat (jangan digunakan bersamaan dengan)

Penggunaan obat ini bersama dengan asam folat, zat besi, tetrasiklin obat golongan penghambat H2, warfarin, dan kuinidin dapat mengganggu penyerapan obat tersebut.

Sesuai kemasan per September 2019

WebMD. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-8802/magnesium-hydroxide-oral/details
Diakses pada 14 Juli 2020

Drugs. https://www.drugs.com/mtm/aluminum-hydroxide.html
Diakses pada 14 Juli 2020

Drugs. https://www.drugs.com/mtm/simethicone.html
Diakses pada 14 Juli 2020

Bagikan
Share Facebook
SHare Twitter
Share whatsapp
Share Email