Irvell tablet 150 mg
Deskripsi obat
Irvell adalah obat untuk merelaksasikan dan menurunkan tekanan darah untuk mencegah stroke, serangan jantung, dan gangguan ginjal yang disebabkan oleh diabetes tipe 2. Obat ini mengandung irbesartan yang merupakan antagonis reseptor angiotensin II. Irvell dapat menjaga pembuluh darah agar tidak menyempit dan meningkatkan aliran darah. Obat ini dapat dikombinasikan dengan obat tekanan darah jenis lainnya. Efek samping penggunaan Irvell adalah sakit kepala dan kebingungan.
| Irvell tablet 150 mg | |
| Golongan Obat |  Obat resep. Obat hanya boleh dibeli menggunakan resep dokter. |
| HET | Rp 234.700/box (2 strip) per Maret 2019 |
| Kemasan | 1 box isi 2 strip @ 10 tablet (150 mg) |
| Produsen | Novell |
Indikasi (manfaat) obat
Menurunkan tekanan darah akibat hipertensi untuk mencegah stroke, serangan jantung, dan gangguan ginjal yang disebabkan oleh diabetes tipe 2.
Komposisi obat
Irbesartan 150 mg
Dosis obat
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter
Dewasa
- Dosis awal: 150 mg sekali sehari, dapat ditingkatkan menjadi 300 mg sekali sehari jika diperlukan.
- Pasien dengan penurunan volume intravaskular: Dosis awal 75 mg sekali sehari
Lansia usia >75 tahun: Dosis awal 75 mg sekali sehari
Aturan pakai obat
Dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan.
Efek samping obat
Demam, menggigil, kebingungan, sakit kepala, edema, kardiovaskuler (hipertensi), pruritus, dermatitis, ecchymosis, eritema, urtikaria, disfungsi seksual, perubahan libido, asam urat, gangguan pencernaan, gangguan jaringan ikat, gangguan sistem saraf, gangguan pada saluran kemih, gangguan pernafasan, gangguan panca indra.
Perhatian Khusus
Pasien dengan stenosis arteri renalis unilateral atau bilateral, penurunan volume intravaskular, stenosis aorta atau mitral, atau kardiomiopati hipertrofik obstruktif, gangguan ginjal, laktasi.
Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)
Hipersensitivitas terhadap produk, kehamilan dan menyusui.Penggunaan bersamaan dengan aliskiren pada pasien dengan diabetes dan gangguan ginjal (GFR<60 mL/menit)
Interaksi obat (jangan digunakan bersamaan dengan)
Dapat melawan efek hipotensi dan nefrotoksisitas jika digunakan dengan NSAID. Meningkatkan risiko hiperkalemia dengan diuretik hemat K (seperti Amiloride, triamterene, spironolactone), suplemen kalium atau pengganti garam yang mengandung kalium. diuretik hemat K (mis. amiloride, triamterene, spironolactone), suplemen K. Dapat meningkatkan efek nefrotoksik, hiperkalemia, dan hipotensi jika diberikan dengan aliskiren pada pasien dengan diabetes dan gangguan ginjal (GFR <60 mL/menit).
MIMS. http://mims.com/indonesia/drug/info/irbesartan/
Diakses pada 19 Maret 2019
Drugs. https://www.drugs.com/mtm/irbesartan.html
Diakses pada 19 Maret 2019
