Indomethacin

13 Des 2022| Nurul Rafiqua
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Indomethacin digunakan untuk mengurangi rasa sakit dan nyeri pada otot dan sendi

Nyeri pada otot dan sendi dapat dikurangi dengan konsumsi indomethacin.

Daftar merek obat yang beredar di Indonesia

Dialon

Deskripsi obat

Indomethacin adalah obat yang digunakan untuk mengobati rasa sakit nyeri ringan hingga sedang yang diakibatkan oleh radang sendi, asam urat, dan tendonitis. Obat ini tidak menyembuhkan radang sendi tetapi hanya menghilangkan rasa sakit selama terus mengonsumsinya.

Indomethacin termausk ke dalam golongan Obat Antiinflamasi Nonsteroid yang bekerja dengan cara menghalangi kerja enzim siklo-oksidase (COX) yang dapat memproduksi prostaglandin. Zat tersebut berperan dalam menyebabkan rasa sakit dan peradangan ketika adanya cedera atau kerusakan pada tubuh. Lebih sedikit prostaglandin yang diproduksi, maka rasa sakit dan peradangan juga akan berkurang.

Indomethacin (Indometasin)
Golongan

Obat Anti-inflamasi Nonsteroid (OAINS)

Kategori obat

Obat resep

Bentuk sediaan obat

Kapsul, injeksi, dan suppositoria

Dikonsumsi oleh

Dewasa dan anak

Kategori kehamilan dan menyusui

Kategori C: Penelitian pada hewan menunjukkan efek samping terhadap janin dan tidak ada penelitian terkontrol pada wanita; atau belum ada penelitian pada wanita hamil maupun hewan. Obat hanya dapat diberikan jika manfaatnya lebih besar daripada risiko yang mungkin timbul pada janin.

Mulai kehamilan minggu 30:

Kategori D: Terbukti menimbulkan risiko terhadap janin manusia, tapi besarnya manfaat jika digunakan oleh wanita hamil dapat dipertimbangkan (misalnya bila obat diperlukan untuk mengatasi situasi yang mengancam jiwa atau penyakit serius karena obat yang lebih aman tidak efektif atau tidak dapat diberikan).

Dosis obat

Dosis setiap orang pasti berbeda-beda. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan atau mengonsumsi obat.

Intravena

Penutupan Patent Ductus Arteriosus (PDA)

  • Anak: Diberikan sebagai 3 dosis melalui intravena (IV) dengan interval 12-24 jam yang diinfuskan selama 20-30 menit. 
  • bayi berusia kurang dari 48 jam: 0,2 mg/kgBB dilanjutkan 2 dosis 0,1 mg/kg;
  • Bayi berusia 2-7 hari: 3 dosis 0,2 mg/kgBB
  • Bayi berusia lebih dari 7 hari: 0,2 mg/kgBB dilanjutkan 2 dosis lebih lanjut 0,25 mg/kg. Dosis kedua dapat diulang jika duktus tetap terbuka 48 jam setelah pemberian pertama. Pembedahan mungkin dibutuhkan jika neonatus tidak responsif terhadap 2 seri pengobatan.

Oral

Nyeri dan Peradangan yang Berhubungan dengan Gangguan Otot dan Sendi

  • Dewasa: Diberikan per oral 25 mg, 2-3 kali/hari , dapat ditingkatkan menjadi 25-50 mg setiap minggu hingga 150-200 mg setiap hari.

Dismenorea

  • Dewasa: Diberikan per oral 75 mg/hari.

Gout Akut

  • Dewasa: Diberikan per oral 150-200 mg/hari dalam dosis terbagi hingga gejala mereda.

Rektal

Nyeri dan Peradangan yang Berhubungan dengan Gangguan Otot dan Sendi

  • Dewasa: Diberikan suppositoria 100 mg pada malam hari dan diulangi di pagi hari jika perlu.

Petunjuk umum konsumsi

Selalu ikuti anjuran dari dokter atau baca petunjuk di kemasan indomethacin sebelum penggunaan.

Indomethacin dapat digunakan dengan cara berikut: 

  • Oral (kapsul): 
    • Harus dikonsumsi bersama dengan makanan atau diminum segera setelah makan 
    • Telan utuh kapsul, jangan dibuka atau dikunyah, minumlah segelas penuh air putih untuk membantu menelannya.
  • Injeksi: Diberikan langsung oleh dokter atau tenaga medis di bawah pengawasan dokter
  • Suppositoria:
    • Cuci kedua tangan, lalu buka bungkus obat dan lunakkan suppositoria dengan air atau dihangatkan dengan genggaman tangan selama 10-15 detik.
    • Jika suppositoria terlalu lunak sebelum digunakan masukkan ke dalam lemari es.
    • Ambil posisi berbaring dengan memeluk guling, masukkan suppositoria ke dalam anus dengan jari.
    • Setelah obat dimasukkan, rapatkan kedua kaki dan pertahankan posisi tersebut hingga 5 menit.
    • Cuci tangan kembali setelah menggunakan obat.

Efek samping obat

Pemakaian obat umumnya memiliki efek samping tertentu dan bersifat individual. Jika terjadi efek samping yang berlebih, harus segera ditangani oleh tenaga medis.

Indomethacin  dapat menyebabkan efek samping yang meliputi: 

  • Nyeri perut
  • Pusing
  • Mengantuk

Efek samping yang jarang namun serius, seperti:

  • Perubahan mental
  • Sakit menelan
  • Gejala gagal jantung
  • Kenaikan berat badan yang tidak biasa

Hubungi dokter jika efek samping tidak menghilang atau menjadi lebih buruk.

Ada beberapa efek samping lain yang mungkin belum terdaftar. Jika Anda mempunyai efek samping selain dari yang terdaftar di atas, segera konsultasikan ke dokter Anda.

Perhatian Khusus

Beritahukan dan konsultasikan dengan dokter mengenai riwayat penyakit Anda sebelumnya, terutama bila Anda memiliki riwayat atau kondisi berikut: 

  • Depresi mental atau gangguan kejiwaan lainnya
  • Infeksi yang cukup terkontrol.
  • Gangguan hati dan ginjal
  • Kehamilan dan menyusui 

Kontraindikasi 

Jangan menggunakan indomethacin jika mempunyai kondisi medis di bawah ini:

  • Hipersensitivitas
  • Neonatus dengan penyakit jantung kongenital.

Informasi lebih lengkap bisa dilihat pada kemasan.

Interaksi obat (jangan digunakan bersamaan dengan)

Interaksi obat mungkin terjadi jika Anda menggunakan atau mengonsumsi beberapa obat secara bersamaan. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum menggunakannya. Bila perlu, dokter mungkin akan mengurangi dosis atau mengganti obat dengan alternatif obat lainnya.

Mengonsumsi indomethacin dengan obat lain secara bersamaan dapat menyebabkan beberapa interaksi yang meliputi:

  • Kadar metotreksat plasma meningkat
  • Peningkatan risiko perdarahan saluran cerna dengan warfarin
  • Mengurangi efek hipotensif
  • Risiko hiperkalemia meningkat (dengan diuretic hemat kalium, ACE inhibitor)
  • Meningkatkan efek antipsikotik (dengan haloperidol).

Informasi yang diberikan bukan sebagai pengganti konsultasi medis langsung dengan dokter, atau mengarahkan pemakaian obat dengan merek tertentu. Pemakaian obat harus dengan resep dokter. Ketersediaan obat tergantung pada indikasi yang disetujui Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Mayo Clinic. https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/indomethacin-oral-route/before-using/drg-20069700
diakses pada 16 November 2018.

MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/indometacin/?type=brief&mtype=generic
diakses pada 16 November 2018.

WebMD. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-8880-4186/indomethacin-oral/indomethacin-oral-liquid/details
diakses pada 16 November 2018.

Bagikan
Share Facebook
SHare Twitter
Share whatsapp
Share Email