Hexavask tablet 10 mg

06 Jan 2020| Aby Rachman
Hexavask tablet 10 mg obat yang digunakan untuk mengobati hipertensi dan angina.

Deskripsi obat

Hexavask adalah obat yang digunakan untuk menurunkan tekanan darah tinggi yang juga membantu mencegah stroke, serangan jantung dan masalah ginjal. Obat ini juga digunakan untuk mencegah angina (nyeri pada dada). Hexavask merupakan golongan obat keras yang membutuhkan resep dokter. Obat ini mengandung amlodipine sebagai zat aktifnya.

Hexavask tablet 10 mg
Golongan ObatObat kerasObat resep. Obat hanya boleh dibeli menggunakan resep dokter.
HETRp 41,833/strip (10 mg) per Oktober 2019.
Kemasan1 box isi 5 strip @ 10 tablet (10 mg)
ProdusenHexpharma Jaya

Indikasi (manfaat) obat

  • Pengobatan:
    • Tekanan darah tinggi (hipertensi)
    • Rasa nyeri pada dada yang terjadi saat aliran darah dan oksigen menuju otot jantung tersendat atau terganggu (angina stabil) kronik
    • Kejang pada salah satu arteri koroner (angina vasospastik).

Komposisi obat

Amlodipine 10 mg

Dosis obat

Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter

Dosis disesuaikan dengan tujuan terapi dan respon terapi setiap individu.

  • Dosis awal: 1 tablet (5 mg)/hari
  • Dosis maksimum: 2 tablet (10 mg)/hari
  • Pasien lanjut usia atau dengan kelainan fungsi hati: ½Tablet (2,5 mg)/hari
  • Angina stabil kronik atau angin vasospastik: 1-2 tablet(5-10 mg)/hari.

Selalu konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan Anda untuk memastikan informasi yang ditampilkan pada halaman ini berlaku untuk keadaan pribadi Anda.

Aturan pakai obat

  • Dikonsumsi sebelum atau setelah makan.
  • Simpan pada suhu di bawah 30°C, terlindung dari cahaya.

Efek samping obat

  • Gangguan jantung: gangguan irama jantung, denyut jantung lambat, nyeri dada, tekanan darah rendah, detak jantung melebihi 100 kali per menit (takikardia).
  • Gangguan saraf: hipestesia, neuropati perifer, parestesia, tremor, vertigo.
  • Gangguan pencernaan: gangguan makan, nyeri otot, muntah, diare.
  • Gangguan tulang dan sendi: nyeri sendi, nyeri otot, kram otot.
  • Gangguan psikiatrik: insomnia, gangguan kecemasan, depresi.
  • Gangguan penafasan: sesak napas, mimisan.
  • Gangguan kulit: angioedema, ruam.
  • Gangguan saluran kemih: nokturia.
  • Gangguan metabolik: hiperglikemia, rasa haus.
  • Gangguan darah (hemopoietik): leukopenia, trombositopenia, purpura.
  • Secara umum: lelah, nyeri, peningkatan atau penurunan berat badan.

Perhatian Khusus

  • Pasien penderita gangguan fungsi hati.
  • Pasien penderita gagal ginjal.
  • Pasien penderita gagal jantung kongestif.
  • Pasien lanjut usia.
  • Wanita hamil.
  • Ibu menyusui.
  • Anak-anak.

Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)

Pasien yang hipersensitif terhadap amlodipine.

Interaksi obat (jangan digunakan bersamaan dengan)

  • Thiazide.
  • Alpha blockers.
  • Beta blockers.
  • ACE inhibitor.
  • Nitrate.
  • Nitroglycerine sublingual.
  • Antiinflamasi non steroid.
  • Antibiotik.
  • Hipoglikemik oral.

Sesuai kemasan per Oktober 2019.

Bagikan
Share Facebook
SHare Twitter
Share whatsapp
Share Email