Cytropil Kaplet
15 Mei 2020| Maria Yuniar
Deskripsi obat
Cytropil kaplet digunakan untuk sindrom invulusional yang berhubungan dengan penuaan seperti penurunan daya ingat, ketagihan alkohol dan sindrom pasca trauma. Kaplet ini merupakan obat keras yang harus menggunakan resep dokter. Cytropil mengandung piracetam yang tersedia dalam dua dosis yaitu 800 mg dan 1200 mg.
| Cytropil Kaplet | |
| Golongan Obat |  Obat resep. Obat hanya boleh dibeli menggunakan resep dokter. |
| HET | Cytropil kaplet 800 mg: Rp 82.500/box per April |
| Kemasan | 1 box isi 3 strip @ 10 kaplet (800 mg; 1200 mg) |
| Produsen | Gracia Pharmindo |
Indikasi (manfaat) obat
- Sindrom invulusional yg berhubungan dengan penuaan seperti:
- Penurunan daya ingat.
- Kelelahan (astenia).
- Gangguan adaptasi.
- Gangguan gerakan badan yang dipengaruhi oleh keadaan jiwa (psikomotorik).
- Penurunan daya ingat.
- Alkoholik kronik dan ketagihan alkohol:
- Predelirium dan gangguan mental serius yang membuat pengidapnya mengalami kebingungan parah dan berkurangnya kesadaran terhadap lingkungan sekitar (delirium).
- Defisit intlektual akibat alkoholik kronik.
- Terapi detoksifikasi.
- Predelirium dan gangguan mental serius yang membuat pengidapnya mengalami kebingungan parah dan berkurangnya kesadaran terhadap lingkungan sekitar (delirium).
- Sindrom pasca trauma.
Komposisi obat
- Cytropil kaplet 800 mg: piracetam 800 mg.
- Cytropil kaplet 1200 mg: piracetam 1200 mg.
Dosis obat
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter
- Sindrom involusional yang berhubungan dengan penuaan:
- Dosis awal: 2,4 mg/hari dalam 3 dosis terbagi selama 6 minggu.
- Dosis pemeliharaan: 1,2 g/hari dalam 3 dosis terbagi.
- Dosis awal: 2,4 mg/hari dalam 3 dosis terbagi selama 6 minggu.
- Sindrom pasca trauma:
- Dosis awal: 800 mg/hari dalam 3 dosis terbagi selama 6 minggu, dapat dikurangi secara bertahap sampai 400 mg sebanyak 3 kali/hari jika efek yang diinginka sudah didapatkan.
Aturan pakai obat
Sebaiknya dikonsumsi pada saat perut kosong atau sebelum makan.
Efek samping obat
- Gugup.
- Mudah marah.
- Gangguan sulit tidur (insomnia).
- Gelisah.
- Gerakan yang tidak terkontrol dan tidak terkendali pada satu atau lebih bagian tubuh (tremor).
- Kelelahan.
- Mengantuk.
- Gangguan saluran pencernaan.
- Sakit kepala.
- Vertigo.
- Mulut kering.
- Peningkatan libido.
- Kenaikan berat badan.
- Reaksi alergi pada kulit.
Perhatian Khusus
- Pasien gangguan ginjal.
- Hindari penghentian terapi secara mendadak.
- Wanita hamil dan menyusui.
Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)
- Pasien gangguan ginjal berat.
- Pasien dengan kondisi perdarahan dalam otak (serebral).
Interaksi obat (jangan digunakan bersamaan dengan)
Ekstrak tiroid (T3 + T4).
MIMS. http://www.mims.com/indonesia/drug/info/cytropil/cytropil?type=brief&lang=id
Diakses pada 7 April 2020
Bagikan
