Clinovir 5 % Krim 5 g

Clinovir 5 % krim 5 g diindikasikan untuk pengobatan infeksi virus herpes simplex pada kulit untuk pasien dengan keadaan defisiensi imun dan pengobatan infeksi pada selaput lendir, termasuk herpes genitalis dan herpes labialis.

Deskripsi obat

Clinovir krim adalah obat untuk mengatasi infeksi virus herpes simplex pada kulit, membran mukosa, dan genital. Obat ini merupakan obat keras yang harus menggunakan resep dokter. Clinovir krim mengandung zat aktif asiklovir.
Clinovir 5 % Krim 5 g
Golongan ObatObat kerasObat resep. Obat hanya boleh dibeli menggunakan resep dokter.
HETRp 45.619/tube per Oktober 2019
Produk HalalYa
Kandungan utamaAsiklovir.
Kelas terapiAntivirus topikal.
Klasifikasi obatNucleoside Reverse Transcriptase Inhibitor (NRTI).
Kemasan1 box isi 1 tube @ 5 g
ProdusenPharos Indonesia

Informasi zat aktif

Asiklovir berada dalam kelas obat antivirus yang disebut analog nukleosida sintetis. Obat ini bekerja dengan menghentikan penyebaran virus herpes di dalam tubuh. Asiklovir topikal merupakan obat antivirus yang digunakan untuk mengobati gejala kulit yang disebabkan oleh virus herpes. 

Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, asiklovir diketahui memiliki status:

  • Absorpsi: Diabsorpsi sangat minimal.
  • Metabolisme: Dimetabolisme dalam sel yang terinfeksi virus herpes.
  • Ekskresi: Melalui urine.

Indikasi (manfaat) obat

  • Mengobati infeksi yang disebabkan virus varicella zoster (herpes zoster) dan herpes simpleks pada wajah atau bibir, mengobati wabah pertama infeksi virus herpes yang menyebabkan luka di sekitar alat kelamin dan rektum dari waktu ke waktu (herpes genital) dan untuk mengobati jenis luka tertentu yang disebabkan oleh virus herpes simpleks pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.

Asiklovir termasuk dalam kelas obat antivirus yang disebut analog nukleosida sintetis. Obat ini bekerja dengan menghentikan penyebaran virus herpes di dalam tubuh. Asiklovir tidak menyembuhkan herpes kelamin, tidak mencegah berjangkitnya kondisi ini, dan tidak menghentikan penyebaran kondisi ini ke orang lain. Asiklovir menggunakan efek antivirusnya pada virus herpes simplex dan virus varicella zoster dengan mengganggu sintesis DNA dan menghambat replikasi virus. Membantu melepaskan virus herpes lebih cepat dan mengurangi rasa sakit dan durasi, digunakan untuk pengelolaan episode awal herpes genitalis dan pada infeksi virus herpes simpleks mukokutan pada pasien dengan gangguan sistem imun.

Komposisi obat

Dosis obat

Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter

Oleskan 5-6 kali/hari selang waktu 4 jam.

Aturan pakai obat

Oleskan secara tipis dan merata pada bagian yang terinfeksi.

Efek samping obat

  • Kulit gatal, kering atau mengelupas.
    Cobalah gunakan pelembab tanpa pewangi. Jangan gunakan pelembab bersamaan dengan krim asiklovir Anda.
  • Rasa terbakar atau perih setelah mengoleskan krim.
    Efek ini biasanya hilang setelah beberapa saat. Mintalah nasihat apoteker atau dokter Anda jika terus menjadi masalah.
  • Kulit sensitif terhadap sinar matahari.
    Jauhi sinar matahari yang cerah dan gunakan krim matahari faktor tinggi (SPF 15 atau lebih) bahkan pada cuaca mendung. Jangan berjemur.

Perhatian Khusus

  • Anak-anak.
  • Ibu menyusui.
  • Wanita hamil.
  • Hanya digunakan untuk kulit, jangan digunakan pada mulut, mata, atau vagina.
  • Pencegahan infeksi virus herpes simplex yang rekurens.

Kategori kehamilan

Kategori B: Penelitian tidak menemukan efek malformasi atau efek yang mengganggu perkembangan janin pada trimester pertama dan selanjutnya. Studi pada reproduksi hewan telah membuktikan tingkat keamanan obat ini.

Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)

Pasien yang alergi terhadap komponen asiklovir.

Interaksi obat (jangan digunakan bersamaan dengan)

  • Talimogen laherparepvec.
    Asiklovir menurunkan efek talimogen laherparepvec sehingga efek obat di atas akan berkurang.

Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?

  • Masih dekat dengan jadwal sebelumnya.
    Jika masih dekat dengan jadwal obat sebelumnya, segera gunakan obat sesuai dosis yang terlewat.
  • Sudah mendekati jadwal berikutnya.
    Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, maka dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutnya gunakan obat sesuai jadwal berikutnya.
  • Jangan menggandakan dosis yang terlewat.
    Jangan menggunakan total dosis antara yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali dianjurkan lain oleh dokter Anda.
  • Sering lupa menggunakan obat.
    Jika sering lupa untuk menggunakan obat, cobalah untuk menggunakan pengingat (alarm) sesuai jadwal pemakaian obat atau meminta bantuan orang lain untuk membantu mengingatkan jadwal pemakaian obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?

Tetap gunakan krim ini, tetapi hubungi dokter jika efek samping yang tidak biasa ini mengganggu Anda atau tidak hilang seperti rasa terbakar atau menyengat dalam dalam waktu singkat setelah mengoleskan krim, kulit terasa gatal, kering, atau bersisik.

Sesuai kemasan per Oktober 2019

MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/aciclovir?mtype=generic
Diakses pada 1 Oktober 2020

MedlinePlus. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a606001.html
Diakses pada 1 Oktober 2020

WebMD. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-5231-69/acyclovir-topical/acyclovir-ointment-topical/details
Diakses pada 29 September 2020

EverydayHealth. https://www.everydayhealth.com/drugs/acyclovir-topical
Diakses pada 1 Oktober 2020

NHS. https://www.nhs.uk/medicines/aciclovir/
Diakses pada 1 Oktober 2020

Drugs. https://www.drugs.com/mtm/acyclovir-topical.html
Diakses pada 1 Oktober 2020

Patient. https://patient.info/medicine/aciclovir-cream-cymex-ultra-zovirax
Diakses pada 1 Oktober 2020

Bagikan
Share Facebook
SHare Twitter
Share whatsapp
Share Email