Cendo Noncort Minidose tetes mata yang digunakan pada pasien setelah operasi katarak. Cendo Noncort adalah derivat asam fenilasetat yang mempunyai daya anti inflamasi dan analgesik. Obat ini termasuk golongan obat keras dan diperlukan resep dokter untuk membeli obat ini.
Cendo Noncort Minidose tetes mata 0.6 ml | |
Golongan Obat | |
HET | Rp 60.500/strip (5 botol PE) per April 2019 |
Kemasan | 1 strip isi 5 botol PE @ 0.6 ml |
Produsen | Cendo |
Pengobatan inflamasi setelah operasi katarak.
Tiap 1 ml: diclofenac sodium 1 mg
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter
Teteskan 1 tetes pada kedua mata
Pemakaian 24 jam setelah operasi katarak dan dilanjutkan selama 2 minggu setelah operasi.
Rasa perih dan panas, kenaikan tekanan bola mata (intraokular), mual dan muntah, gatal, mata merah, peradangan pada kornea (keratitis punctata), pupil mata yang melebar (midriasis), penglihatan kabur sementara, peradangan pada konjungtiva (konjungtivitis), deposit kornea, edema kornea, kekeruhan kornea, lesi pada kornea, pengerutan kelopak mata, iritasi, gangguan kelenjar yang memproduksi air mata (lakrimasi).
Penderita tendensi perdarahan karena dapat memperpanjang waktu perdarahan, wanita hamil, sensitivitas silang dengan asam asetilsalisilat dan obat-obat non steroidal anti inflamasi lainnya, Bila terjadi infeksi, lakukan pengobatan yang tepat secara bersamaan (misalnya pemberian antibiotik), pada pemakaian obat-obatan anti inflamasi non steroid berpotensi meningkatnya lama perdarahan karena perubahan agregasi trombosit.
Hipersensitivitas terhadap diclofenac sodium, penderita pemakai lensa kontak, penderita asma, penderita urtikaria, penderita rinitis akut.
WebMD. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-16268/diclofenac-ophthalmic-eye/details
Diakses pada 7 Agustus 2019