Biozim, Caltum, Cefdim, Cefdime, Ceftamax, Ceftazidim Hexpharm, Ceftazidim OGB Dexa, Ceftazidim Phapros, Ceftum, Celodim, Cetazum, Dimfec, Extimon, Fortum, Graftazim, Lacedim, Negacef, Pharodime, Sodime, Tadime,Thidim, Veltadim, Zefidim, Zibac, Zidifec, Zitadim.
Ceftazidime adalah obat golongan antibiotik sefalosporin yang digunakan untuk mengobati infeksi bakteri. Termasuk ke dalamnya adalah pneumonia dan infeksi saluran pernapasan bawah (paru-paru) lainnya, meningitis (infeksi pada selaput yang mengelilingi otak dan sumsum tulang belakang), dan infeksi otak serta sumsum tulang belakang lainnya.
Ceftazidime juga digunakan pada kasus infeksi pada perut, kulit, darah, tulang, sendi, saluran kelamin wanita, dan infeksi saluran kemih.
Ceftazidime bekerja dengan menghambat pembentukan dinding sel bakteri sehingga mencegah pertumbuhan bakteri. Namun, obat ini tidak berfungsi untuk infeksi virus seperti pilek atau flu dan hanya diberikan melalui suntikan oleh petugas medis.
Ceftazidime (Seftazidim) | |
---|---|
Golongan | Antibiotik sefalosporin |
Kategori obat | Obat resep |
Bentuk sediaan obat | Suntik |
Dikonsumsi oleh | Dewasa dan anak-anak |
Kategori kehamilan dan menyusui | Kategori B: Penelitian pada sistem reproduksi hewan tidak menunjukkan risiko terhadap janin, tapi penelitian terkontrol pada wanita hamil belum dilakukan. Atau penelitian pada reproduksi hewan menunjukkan efek samping obat (selain penurunan fertilitas), yang tidak muncul dalam penelitian terkontrol pada wanita hamil trimester I (dan tidak ada bukti mengenai risiko pada trimester berikutnya). |
Dosis obat | Dosis setiap orang pasti berbeda-beda. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan atau mengonsumsi obat. Infeksi Paru Pseudomonal pada Fibrosis Kistik:
Infeksi perut, Bakteremia, Infeksi tulang dan sendi, Continuous ambulatory peritoneal dialysis (CAPD) terkait peritonitis, Febrile neutropenia, Infeksi saluran cerna, Meningitis, Infeksi saluran pernapasan, Septikemia, Infeksi kulit dan jaringan lunak
Infeksi saluran kemih
|
Selalu ikuti anjuran dari dokter atau baca petunjuk di kemasan ceftazidime sebelum penggunaan.
Ceftazidime diberikan langsung oleh dokter atau petugas medis di bawah pengawasan dokter melalui suntikan ke dalam otot atau pembuluh darah.
Pemakaian obat umumnya memiliki efek samping tertentu dan bersifat individual. Jika terjadi efek samping yang berlebih, harus segera ditangani oleh tenaga medis.
Ceftazidime dapat menyebabkan efek samping yang meliputi:
Ada beberapa efek samping lain yang mungkin belum terdaftar. Jika Anda mempunyai efek samping selain dari yang terdaftar di atas, segera konsultasikan ke dokter Anda.
Peringatan
Beritahukan dan konsultasikan dengan dokter mengenai riwayat penyakit Anda sebelumnya, terutama bila Anda memiliki riwayat atau kondisi berikut:
Jangan menggunakan ceftazidime jika memiliki ipersensitivitas terhadap ceftazidime atau sefalosporin lainnya
Interaksi obat mungkin terjadi jika Anda menggunakan atau mengonsumsi beberapa obat secara bersamaan. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum menggunakannya. Bila perlu, dokter mungkin akan mengurangi dosis atau mengganti obat dengan alternatif obat lainnya.
Mengonsumsi ceftazidime dengan obat lain secara bersamaan dapat menyebabkan beberapa interaksi yang meliputi:
Informasi yang diberikan bukan sebagai pengganti konsultasi medis dengan dokter atau mengarahkan pemakaian obat dengan merek tertentu. Pemakaian obat harus sesuai dengan resep dokter. Ketersediaan obat tergantung pada indikasi yang disetujui oleh BPOM.