Abixim, Afixid, Anfix, Cefacef, Cefarox, Cefila, Cefika, Cefimax, Cefixstar, Cefspan, Ceptik, Cfx, Comsporin, Eficap, Ethifix, Fixacep, Fixam, Fixatic, Fixef, Fixiphar, Inbacef, Infix, Lanfix, Helixim, Maxpro, Nixaven, Nucef, Simfix, Opixime, Oracef, Pharmafix, Profim, Pyxime, Simcef, Sofix, Spaxim, Sporetik, Starcef, Taxime, Tocef, Tocef, Urticef, Ximecef, Ximesco, Yafix.
Cefixime adalah obat yang digunakan untuk mengobati infeksi akibatbakteri, seperti infeksi saluran napas yang menuju ke paru-paru (bronkitis), penyakit menular seksual (gonore), infeksi saluran pernapasan, infeksi pada telinga, tenggorokan, dan amandel, peradangan pada paru atau pneumonia, serta infeksi saluran kemih.
Cefixime termasuk dalam kelompok antibiotik cephalosporin yang bekerja dengan membunuh bakteri. Obat ini aktif melawan spektrum bakteri yang sangat luas, mulai dari Staphylococcus aureus, Streptococcus pneumoniae, Streptococcus pyogenes (penyebab radang tenggorokan), Hemophilus influenzae, Moraxella catarrhalis, E. coli, Klebsiella, Proteus mirabilis, Salmonella, Shigella, hingga Neisseria gonorrhoeae.
Cefixime tersedia dalam bentuk cefixime trihydrate 100 mg dan 200 mg. Antibiotik ini hanya dapat mengobati infeksi bakteri dan tidak akan bekerja untuk infeksi virus, seperti flu. Menggunakan antibiotik saat tidak diperlukan dapat menyebabkan obat ini tidak efektif melawan infeksi di masa mendatang.
Cefixime (Sefiksim) | |
---|---|
Golongan | Kelas terapi : Antiinfeksi. Klasifikasi Obat : Cephalosporine |
Kategori obat | Obat resep |
Bentuk sediaan obat | Tablet, sirup kering, kapsul |
Dikonsumsi oleh | Dewasa dan anak-anak |
Kategori kehamilan dan menyusui | Kategori B: Penelitian pada sistem reproduksi hewan tidak menunjukkan risiko terhadap janin, tapi penelitian terkontrol pada wanita hamil belum dilakukan. Atau penelitian pada reproduksi hewan menunjukkan efek samping obat (selain penurunan fertilitas), yang tidak muncul dalam penelitian terkontrol pada wanita hamil trimester I (dan tidak ada bukti mengenai risiko pada trimester berikutnya). |
Dosis obat | Dosis setiap orang pasti berbeda-beda. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan atau mengonsumsi obat. Dewasa: 500 mg pada hari pertama, dilanjutkan 250 mg pada hari ke-2 hingga ke-5. Mengatasi infeksi dan pasien yang rentan terinfeksi
Dosis dihitung dengan mengalikan berat badan pasien. |
Selalu ikuti anjuran dari dokter atau baca petunjuk di kemasan cefixime sebelum penggunaan.
Cefixime dapat digunakan dengan cara berikut:
Antibiotik bekerja dengan baik saat jumlah obat di tubuh dalam kadar yang konstan. Usahakan konsumsi obat ini pada waktu dan jeda yang sama setiap harinya.
Pemakaian obat umumnya memiliki efek samping tertentu dan bersifat individual. Jika terjadi efek samping yang berlebih, harus segera ditangani oleh tenaga medis.
Cefixime dapat menyebabkan efek samping yang meliputi:
Ada beberapa efek samping lain yang mungkin belum terdaftar. Jika Anda mempunyai efek samping selain dari yang terdaftar di atas, segera konsultasikan ke dokter Anda.
Beritahukan dan konsultasikan dengan dokter mengenai riwayat penyakit Anda sebelumnya, terutama bila Anda memiliki riwayat atau kondisi berikut:
Informasi lebih lengkap bisa dilihat melalui kemasan obat.
Simpan pada suhu antara 20-25°C. Untuk suspensi atau sirup yang dilarutkan, simpan pada suhu yang stabil antara 2-8°C, paling lama14 hari. Jangan disimpan di dalam freezer..
Segera hubungi dokter jika Anda mengalami:
Jangan mengonsumsi obat ini jika mempunyai kondisi medis, seperti:
Interaksi obat mungkin terjadi jika Anda menggunakan atau mengonsumsi beberapa obat secara bersamaan. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum menggunakannya. Bila perlu, dokter mungkin akan mengurangi dosis atau mengganti obat dengan alternatif obat lainnya.
Mengonsumsi cefixime dengan obat lain secara bersamaan dapat menyebabkan beberapa interaksi yang meliputi:
Informasi yang diberikan bukan sebagai pengganti konsultasi medis dengan dokter atau mengarahkan pemakaian obat dengan merek tertentu. Pemakaian obat harus sesuai dengan resep dokter. Ketersediaan obat tergantung pada indikasi yang disetujui oleh BPOM.