Cardio Aspirin adalah obat yang digunakan untuk mengurangi risiko trombosis koroner, risiko myocardial infarct (MI) atau serangan jantung, risiko terjadinya stroke ringan atau transient ischaemic attack (TIA), dan mencegah trombosis setelah operasi bypass arteri koroner. Obat ini mengandung Acetylsalicylic acid. Efek samping penggunaan Cardio Aspirin adalah kebingungan, mual, dan sakit perut.
Cardio Aspirin tablet 100 mg | |
Golongan Obat | |
HET | Rp 18.000/strip (10 tablet) per Maret 2019 |
Kemasan | 1 box isi 3 strip @ 10 tablet (100 mg) |
Produsen | Bayer Indonesia |
Mengurangi risiko trombosis koroner, risiko myocardial infarct (MI) atau serangan jantung, risiko terjadinya stroke ringan atau transient ischaemic attack (TIA), mencegah trombosis setelah operasi bypass arteri koroner.
Acetyl salicylic acid 100 mg
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter
-Dosis umum: 100 mg/hari
-Riwayat serangan jantung: 100-300 mg/hari
-Stroke ringan: 100-300 mg/hari
Dikonsumsi bersama cairan sebelum makan.
Sakit lambung, mual, pendarahan dalam saluran pencernaan, hipersensitivitas, trombositopenia, gagal ginjal.
Penggunaan tidak disarankan kepada ibu hamil, ibu menyusui, penderita penyakit hati dan/atau defisiensi vitamin K.
Tukak lambung, kelainan pendarahan, hipersensitivitas terhadap asetosal.
Methotrexate, ibuprofen, antikoagulan, trombolitik, selective serotonin reuptake inhibitors (SSRI), digoxin, antidiabetik, diuretik, uricosurics, alkohol, asam valproat.
Bayer. https://www.bayer.co.za/static/documents/MSDS/PIs/BAYER_ASPIRIN_CARDIO_100_EN_PI.pdf
Diakses pada 11 Maret 2019
MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/cardio%20aspirin/cardio%20aspirin?lang=id Diakses pada 1 Agustus 2019
Drugs. https://www.drugs.com/sfx/acetylsalicylic-acid-side-effects.html#moreResources Diakses pada 11 September 2019