Arkavit kaplet adalah suplemen untuk memenuhi kebutuhan vitamin B kompleks. Suplemen ini merupakan produk konsumen yang dapat dibeli secara bebas. Arkavit kaplet mengandung zat aktif vitamin B1 (tiamin hidroklorida), vitamin B2 (riboflavin), vitamin B6 (piridoksin hidroklorida), kalsium pantotenat, dan nikotinamida.
Arkavit Kaplet | |
Golongan Obat | Produk konsumen. Produk yang dapat dibeli secara bebas. |
Informasi tambahan | Lactose intolerant. |
Kandungan utama | Vitamin B1 (tiamin hidroklorida), vitamin B2 (riboflavin), vitamin B6 (piridoksin hidroklorida), kalsium pantotenat, dan nikotinamida. |
Kelas terapi | Vitamin neurotropik. |
Klasifikasi obat | Vitamin B kompleks. |
Kemasan | 1 box isi 10 strip @ 10 kaplet |
Produsen | Balafit |
Vitamin B1 atau tiamin adalah vitamin yang mampu mengolah karbohidrat menjadi energi, vitamin ini berperan penting dalam metabolisme glukosa, menjaga fungsi saraf otot, dan jantung. Vitamin B6 atau piridoksin adalah vitamin yang larut dalam air, vitamin ini berperan dalam metabolisme protein, lemak, dan karbohidrat serta berperan dalam pembentukan sel darah merah dan neurotransmitter.
Kalsium Pantotenat adalah garam kalsium dari vitamin B5 yang larut dalam air, ditemukan di mana-mana pada tumbuhan dan jaringan hewan dengan sifat antioksidan. Pentothenate adalah komponen koenzim A (CoA) dan bagian dari vitamin B2 kompleks. Vitamin B5 merupakan faktor pertumbuhan dan penting untuk berbagai fungsi metabolisme, termasuk metabolisme karbohidrat, protein, dan asam lemak. Vitamin ini juga terlibat dalam sintesis kolesterol, lipid, neurotransmiter, hormon steroid, dan hemoglobin. Nikotinamida juga dikenal sebagai niasinamida atau nikotinik amida, adalah bentuk aktif vitamin B3 yang larut dalam air. Nikotinamida digunakan secara efektif untuk mengobati pellagra yaitu penyakit akibat rendahnya kadar niasin atau vitamin B3 dalam tubuh.
Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, vitamin B1 diketahui memiliki status:
Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, vitamin B2 diketahui memiliki status:
Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, vitamin B5 diketahui memiliki status:
Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, vitamin B6 diketahui memiliki status:
Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, vitamin B3 diketahui memiliki status:
Vitamin B1 (tiamin hidroklorida) adalah vitamin yang dapat larut dalam air, vitamin ini membantu tubuh mengubah makanan menjadi energi. Penyakit beri-beri disebabkan karena penumpukan asam piruvat dalam aliran darah, yang merupakan efek samping dari tubuh yang tidak dapat mengubah makanan menjadi energi.
Vitamin B2 (riboflavin) adalah vitamin yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan kesehatan yang baik secara keseluruhan. Ini membantu tubuh memecah karbohidrat, protein dan lemak untuk menghasilkan energi, dan memungkinkan oksigen digunakan oleh tubuh.
Vitamin B6 (piridoksin hidroklorida) berperan dalam metabolisme asam amino, produksi sel darah merah, dan pembentukan neurotransmiter. Peradangan dapat menurunkan kadar vitamin B6 dalam darah, sehingga vitamin B6 dapat memperbaiki defisiensi dan mengurangi terjadinya peradangan.
Kalsium Pantotenat adalah garam kalsium dari vitamin B5 yang larut dalam air, ditemukan di mana-mana pada tumbuhan dan jaringan hewan dengan sifat antioksidan. Pentothenate adalah komponen koenzim A (CoA) dan bagian dari vitamin B2 kompleks. Vitamin B5 merupakan faktor pertumbuhan dan penting untuk berbagai fungsi metabolisme, termasuk metabolisme karbohidrat, protein, dan asam lemak. Vitamin ini juga terlibat dalam sintesis kolesterol, lipid, neurotransmiter, hormon steroid, dan hemoglobin.
Nikotinamida juga dikenal sebagai niasinamida atau nikotinik amida, adalah bentuk aktif vitamin B3 yang larut dalam air. Nikotinamida digunakan secara efektif untuk mengobati pellagra yaitu penyakit akibat rendahnya kadar niasin atau vitamin B3 dalam tubuh.
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter
1-2 kaplet/hari.
Dikonsumsi sesuai petunjuk penggunaan atau sesuai petunjuk dokter.
Kategori A: Hasil penelitian menunjukkan obat cukup aman dan tidak menggangu perkembangan janin di trimester pertama maupun trimester selanjutnya. Bila dikonsumsi dalam dosis berlebihan: Kategori C: Belum terdapat penelitian terkontrol untuk penggunaan arkavit kaplet pada ibu hamil, namun ada efek samping yang mungkin dapat mengganggu perkembangan dan pertumbuhan janin. Oleh karena itu, penggunaannya pada ibu hamil hanya dapat dilakukan jika manfaat yang diberikan melebihi risiko yang mungkin timbul pada janin. Konsultasikan penggunaan obat ini dengan dokter sebelum digunakan.
Pasien yang memiliki alergi terhadap komponen obat tersebut.
Hubungi dokter Anda segera jika Anda memiliki efek samping yang serius seperti:
WebMD. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-957/riboflavin
Diakses pada 12 Oktober 2020
WebMD. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-853/pantothenic-acid-vitamin-b5
Diakses pada 12 Oktober 2020
WebMD. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-1534/niacinamide
Diakses pada 12 Oktober 2020
Glow. https://www.glowm.com/resources/glowm/cd/pages/drugs/n018.html
Diakses pada 12 Oktober 2020
Drugs. https://www.drugs.com/niacin.html
Diakses pada 12 Oktober 2020
Drugs. https://www.drugs.com/mtm/thiamine.html
Diakses pada 12 Oktober 2020
Drugs. https://www.drugs.com/mtm/pyridoxine.html
Diakses pada 12 Oktober 2020