Arimidex tablet adalah obat untuk terapi kanker payudara pada wanita yang telah berhenti masa menstruasi (menopause). Obat ini merupakan obat keras yang harus menggunakan resep dokter. Arimidex tablet mengandung anastrozol.
Arimidex Tablet 1 mg | |
Golongan Obat | |
Produk Halal | Ya |
Kandungan utama | Anastrozol. |
Kelas terapi | Terapi hormon. |
Klasifikasi obat | Inhibitor aromatase. |
Kemasan | 1 box isi 2 strip @ 14 tablet (1 mg) |
Produsen | AstraZeneca |
<p>Anastrozol adalah inhibitor aromatase nonsteroid yang kuat dan selektif, dengan menghambat aromatase, perubahan androstenedion menjadi estron, dan testosteron menjadi estradiol dengan demikian menurunkan massa tumor atau menunda perkembangan tumor pada pasien. Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, anastrozol diketahui memiliki status:</p> <ul> <li>Absorpsi: Diabsorpsi secara cepat dan hampir sempurna dari saluran cerna. Sedikit menurunkan tingkat penyerapan dengan makanan. Waktu dimana obat mencapai kadar tertinggi dalam plasma (waktu puncah konsentrasi plasma) sekitar 2 jam.</li> <li>Distribusi: Ikatan protein plasma adalah 40%.</li> <li>Metabolisme: Dimetabolisme di hati.</li> <li>Ekskresi: Diekskresi melalui feses dan urin. Waktu yang dibutuhkan obat untuk dikeluarkan oleh tubuh dari separuh kadar awal obat (waktu paruh eliminasi) sekitar 40-50 jam.</li> </ul>
Anastrozol adalah inhibitor aromatase nonsteroid yang kuat dan selektif. Tumor kanker payudara tumbuh ketika ada estrogen. Anastrozol bekerja memblokir produksi estrogen yang merupakan menstimulasi utama kanker payudara.
Anastrazol 1 mg.
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter
Dewasa: 1 mg/hari.
Dikonsumsi dengan atau tanpa makanan.
Kategori X: Penggunaan arimidex tablet tidak disarankan pada ibu hamil. Penelitian menunjukkan adanya dampak berupa kelainan pada janin, mengganggu pertumbuhan dan perkembangan janin, serta risiko efek sampingnya lebih besar pada wanita hamil daripada manfaatnya. Konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi obat ini. Khususnya bagi ibu hamil pada trimester pertama, harus lebih berhati-hati mengingat efek sampingnya dapat mengganggu perkembangan dan pertumbuhan organ janin.
<ul> <li>Masih dekat dengan jadwal sebelumnya.<br />Jika masih dekat dengan jadwal minum obat sebelumnya, segera konsumsi obat sesuai dosis yang terlewat.</li> <li>Sudah mendekati jadwal berikutnya.<br />Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, maka dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutnya konsumsi obat sesuai jadwal berikutnya.</li> <li>Jangan menggandakan dosis yang terlewat.<br />Jangan mengonsumsi total dosis antara yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali dianjurkan lain oleh dokter Anda.</li> <li>Sering lupa mengonsumsi obat.<br />Jika sering lupa untuk mengonsumsi obat, cobalah untuk menggunakan pengingat (alarm) sesuai jadwal minum obat atau meminta bantuan orang lain untuk membantu mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian yang sesuai dengan kebutuhan Anda.</li> </ul>
<p>Beri tahu dokter Anda segera jika Anda memiliki efek samping yang serius, termasuk:</p> <ul> <li>Penipisan atau kelemahan tulang (osteoporosis).<br />Gejala mungkin termasuk nyeri di punggung, leher, atau pinggul<br />Kadar kolesterol yang lebih tinggi. Ini dapat menyebabkan masalah jantung yang serius.</li> <li>Reaksi kulit seperti pertumbuhan abnormal pada kulit Anda (lesi), luka terbuka (bisul), lecet, menggelitik, kesemutan, nyeri, dingin, atau mati rasa di beberapa bagian tangan Anda.</li> <li>Masalah hati seperti menguningnya kulit Anda atau bagian putih mata Anda, nyeri di sisi kanan atas area perut Anda.</li> </ul>
MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/anastrozole?mtype=generic
Diakses pada 16 September 2020
BreastCancerNow. https://breastcancernow.org/information-support/facing-breast-cancer/going-through-breast-cancer-treatment/side-effects-anastrozole-arimidex
Diakses pada 16 September 2020
Healthline. https://www.healthline.com/health/anastrozole-oral-tablet#side-effects
Diakses pada 16 September 2020
Drugs. https://www.drugs.com/drug-interactions/anastrozole.html
Diakses pada 16 September 2020