Arcalion adalah obat untuk mengatasi rasa lemah, kelelahan kronis, meningkatkan performa olahraga dan beberapa manfaat lainnya. Obat ini diduga mempunyai efek stimulan ringan, namun penelitian lebih lanjut diperlukan untuk membuktikan manfaat obat ini. Arcalion serupa dengan vitamin B1 yang larut dalam lemak. Efek samping obat yang paling umum terjadi tremor, sakit kepala, reaksi alergi pada kulit, gangguan pencernaan. Obat ini dapat dikonsumsi oleh orang dewasa.
Arcalion Tablet 200 mg | |
Golongan Obat | |
Kemasan | 1 box isi 10 strip @ 6 tablet (200 mg) |
Produsen | Servier |
Mengatasi kelelahan kronis, rasa lemah, nyeri pada penderita diabetes, alzheimer, meningkatkan performa olahraga, disfungsi ereksi, dan meningkatkan memori.
Sulbutiamine 200 mg
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter
Dewasa: 2-3 tablet/hari
Tablet harus ditelan secara utuh dengan segelas air, dosis dibagi antara pagi dan siang sesudah makan.
Tremor, sakit kepala, insomnia, kelelahan, gelisah, reaksi alergi pada kulit, gangguan pencernaan.
Karena kandungan laktosa, obat ini memiliki kontraindikasi dengan kasus galaktosemia kongenital. Sebaiknya tidak digunakan pada ibu hamil dan menyusui karena belum ada informasi mengenai risiko obat pada keadaan tersebut.
Hipersensitif terhadap sulbutiamine.
Belum ada obat yang dilaporkan berinteraksi dengan obat ini.
Sesuai kemasan per Maret 2019.
MIMS. http://www.mims.com/indonesia/drug/info/sulbutiamine/?type=brief&mtype=generic
Diakses pada 4 Maret 2019
Drugs. https://www.drugs.com/international/sulbutiamine.html.
Diakses pada 4 Maret 2019
WebMD. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-1285/sulbutiamine
Diakses pada 13 September 2019