Analsik tablet adalah obat untuk mengobati rasa nyeri sedang hingga berat terutama nyeri pascaoperasi. Jika perlu, obat ini juga bisa dikombinasikan dengan obat penenang (trankuilizer). Obat ini merupakan obat keras yang harus menggunakan resep dokter. Analsik tablet mengandung zat aktif metamizole (metampiron) dan diazepam.
Metampiron merupakan obat pereda nyeri (analgesik) dan penurun demam (antipiretik) yang bekerja dengan menghambat respons nyeri pada otak. Sementara, diazepam mampu mengurangi rasa nyeri dengan bekerja pada sistem saraf pusat di otak yang menghasilkan efek tenang.
Analsik Kaplet | |
Golongan Obat | |
Kandungan utama | Metamizole (metampiron) dan diazepam. |
Kelas terapi | Analgesik, antipiretik, antikonvulsan dan ansiolitik. |
Klasifikasi obat | Non-Steroidal Anti-Inflammatory Drugs (NSAID). |
Kemasan | 1 box isi 10 strip @ 10 kaplet |
Produsen | Sanbe Farma |
Metamizole (metampiron) termasuk dalam golongan obat Non-Steroidal Anti-Inflammatory Drugs (NSAID) yang dapat meredakan nyeri (analgesik), menurunkan demam (antipiretik), dan mengatasi peradangan (antiinflamasi).
Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, metamizole diketahui memiliki status:
Diazepam atau obat golongan benzodiazepin bekerja dengan meningkatkan aktivitas neurotransmiter reseptor gamma aminobutyric acid (GABA) di otak. Neurotransmitter merupakan senyawa yang bertugas untuk mengantarkan pesan antarsel.
GABA adalah neurotransmitter yang bertindak sebagai penenang saraf alami yang membantu menjaga aktivitas saraf di otak agar tetap seimbang. Dengan meningkatkan aktivitas GABA di otak, diazepam dapat memberikan efek menenangkan.
Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, diazepam diketahui memiliki status:
Metamizole (metampiron) bekerja dengan menghambat enzim siklooksigenase (COX)-1 dan 2, sehingga turut menghambat pembentukan prostaglandin, yaitu zat yang menyebabkan peradangan. Lalu, diazepam bekerja dengan meningkatkan kinerja neurotransmitter GABA di otak untuk mengurangi kecemasan, mengendurkan otot, dan menyebabkan kantuk
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter
Dewasa:
Kategori D: Hasil penelitian menunjukkan bahwa obat ini menimbulkan risiko pada janin manusia.
Penggunaan pada ibu hamil dapat dipertimbangkan jika manfaat yang diberikan melebihi risiko yang mungkin timbul pada janin.
Misalnya, bila obat dibutuhkan untuk mengatasi situasi yang mengancam jiwa atau penyakit serius, di saat obat lain tidak efektif atau tidak bisa diberikan.
Segera hubungi dokter atau dapatkan perawatan medis, jika Anda mengalami salah satu gejala ini:
MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/analsik?type=brief&lang=id
Diakses pada 10 Desember 2020
MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/metamizole?mtype=generic
Diakses pada 10 Desember 2020
MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/diazepam?mtype=generic
Diakses pada 10 Desember 2020
WebMD. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-6306/diazepam-oral/details
Diakses pada 10 Desember 2020