Ambroxol

08 Mar 2023| Nurul Rafiqua
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Ambroxol digunakan untuk membantu mengencerkan dahak pada gangguan saluran pernapasan

Ambroxol digunakan untuk membantu mengencerkan dahak

Daftar merek obat yang beredar di Indonesia

Brommer 30, Epexol/Epexol Forte, Galpect, Lapimuc, Limoxin, Mucopect/Mucopect Retard, Promuxol, Roverton

Deskripsi obat

Ambroxol adalah obat yang digunakan untuk membantu mengatasi batuk berdahak dengan mengencerkan dahak pada gangguan saluran pernapasan akibat produksi dahak berlebihan. Misalnya saja, bronkiektasis atau kerusakan dan pelebaran permanen pada bronkus dan saluran pernapasan.

Obat ini termasuk dalam golongan mukolitik, yaitu obat batuk yang mampu mengurangi kekentalan lendir atau dahak yang terdapat pada saluran napas.

Jadi, lendir tidak akan terlalu lengket dan lebih mudah dikeluarkan dari tenggorokan ketika sedang batuk. Dengan begitu, saluran pernapasan akan lebih terbuka dan terasa lega, sehingga lebih mudah bernapas.

Ambroxol (Ambroksol hidroklorida, Ambroxol hydrochloride)
Golongan

Kelas terapi : Mukolitik Klasifikasi obat : Agen sekretolitik

Kategori obat

Obat resep

Bentuk sediaan obat

Tablet, sirup

Dikonsumsi oleh

Dewasa dan anak-anak

Kategori kehamilan dan menyusui

Kategori C: Penelitian pada hewan menunjukkan efek samping terhadap janin dan tidak ada penelitian terkontrol pada wanita; atau belum ada penelitian pada wanita hamil maupun hewan. Obat hanya dapat diberikan jika manfaatnya lebih besar daripada risiko yang mungkin timbul pada janin.

Dosis obat

Dosis setiap orang pasti berbeda-beda. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan atau mengonsumsi obat.

Oral

Mengatasi kecemasan

  • Dewasa (18-64 tahun): 0,25-0,5 mg sebanyak 3 kali/hari. Dosis ditingkatkan setiap 3-4 hari sekali. Dosis maksimum 4 mg per hari bila dibutuhkan.
  • Lansia: 0,25 mg sebanyak 2-3 kali/hari. Dosis dapat ditingkatkan jika dibutuhkan.

Mengatasi gangguan panik

  • Dewasa (18-64 tahun): 0,5-1 mg sebanyak 1-3 kali/hari. Dosis ditingkatkan tiap 3-4 hari. Dosis maksimum 4-6 mg per hari.
  • Lansia: 0,25 mg/hari. Dosis dapat ditingkatkan jika dibutuhkan

Petunjuk umum konsumsi

Selalu ikuti anjuran dari dokter atau baca petunjuk di kemasan ambroxol sebelum penggunaan.

Ambroxol dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan.

 

Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?

  • Masih dekat dengan jadwal sebelumnya
    Jika masih dekat dengan jadwal minum atau penggunaan obat sebelumnya, segera konsumsi atau gunakan obat sesuai dosis yang terlewat.
  • Sudah mendekati jadwal berikutnya
    Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi atau menggunakan obat sesuai jadwal berikutnya.
  • Jangan menggandakan dosis yang terlewat
    Jangan mengonsumsi atau menggunakan total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali atas anjuran dokter Anda.
  • Sering lupa mengonsumsi atau menggunakan obat
    Jika sering lupa menggunakan atau mengonsumsi obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) sesuai jadwal penggunaan atau minum obat atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.

Efek samping obat

Pemakaian obat umumnya memiliki efek samping tertentu dan bersifat individual. Jika terjadi efek samping yang berlebih, harus segera ditangani oleh tenaga medis.

Ambroxol dapat menyebabkan efek samping yang meliputi: 

  • Sakit kepala
    Pastikan Anda istirahat dan minum banyak cairan. Jika efek samping ini mengganggu Anda, mintalah apoteker merekomendasikan obat penghilang rasa sakit. Bicaralah dengan dokter jika sakit kepala Anda berlangsung lebih dari seminggu atau bertambah parah.
  • Sakit perut
    Makan dan minum secara perlahan dan sedikit demi sedikit dapat membantu meredakan gejala ini. Anda juga bisa mengompres perut menggunakan handuk hangat atau botol berisi air panas. Jika Anda sangat kesakitan, hubungi dokter atau apoteker.
  • Pusing
    Jika alprazolam membuat Anda merasa pusing, berbaringlah agar tidak pingsan, lalu duduklah sampai Anda merasa lebih baik. Berhati-hatilah saat mengemudi atau menggunakan alat atau mesin jika Anda mengalami efek samping ini.
  • Mual atau muntah
    Konsumsi obat ini sesudah makan. Minumlah air secara teratur untuk mencegah terjadinya dehidrasi. Hindari mengonsumsi makanan pedas. Efek samping ini biasanya akan hilang setelah beberapa hari. Segera hubungi dokter untuk meminta rekomendasikan obat jika gejala ini terjadi dalam waktu yang cukup lama.
  • Diare
    Minum banyak cairan untuk menghindari terjadinya dehidrasi. Tanda-tanda dehidrasi adalah urine lebih sedikit dari biasanya dan berbau tajam. Jangan minum obat lain untuk mengobati diare, termasuk garam rehidrasi, tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan apoteker atau dokter.
  • Mengantuk
    Jika gejala mengantuk timbul setelah mengonsumsi sulpiride, janganlah mengemudi dan menggunakan alat atau mesin.
  • Mulut kering
    Kunyahlah permen karet atau isap permen bebas gula.
  • Gangguan tidur
  • Penglihatan kabur
  • Masalah daya ingat atau memori
  • Kesulitan berkonsentrasi
  • Kelemahan otot atau kurangnya koordinasi
  • Keringat berlebihan
  • Hidung tersumbat
  • Penurunan atau kenaikan berat badan
  • Nafsu makan meningkat atau menurun
  • Kehilangan minat pada aktivitas seksual

Perhatian Khusus

Beritahukan dan konsultasikan dengan dokter mengenai riwayat penyakit Anda sebelumnya, terutama bila Anda memiliki riwayat atau kondisi berikut: 

  • Kecenderungan mengakhiri hidup dan gangguan kejiwaan atau kepribadian
  • Penyakit pernapasan
  • Riwayat penyalahgunaan obat atau alkohol akut
  • Lemah, berat badan berlebih (obesitas), dan perokok
  • Penggunaan bersama dengan opioid
  • Gangguan hati ringan sampai sedang
  • Kehamilan dan menyusui
  • Lansia

Hindari penghentian obat secara mendadak. Informasi lebih lengkap bisa dilihat melalui kemasan.

 

Penyimpanan

Simpan pada suhu antara 20-25°C. Jangan simpan di tempat lembap.

 

Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?

Segera hubungi dokter jika Anda mengalami:

  • Pernapasan lemah atau dangkal
  • Perasaan pusing seperti akan pingsan
  • Kejang
  • Halusinasi
  • Peningkatan energi dan penurunan kebutuhan tidur
  • Gelisah atau banyak bicara
  • Penglihatan ganda
  • Kulit atau mata menguning

 

Kontraindikasi 

Jangan menggunakan ambroxoljika mempunyai kondisi medis di bawah ini:

  • Kelemahan otot (miastenia gravis)
  • Paru-paru yang tidak dapat menerima cukup oksigen (insufisiensi pernapasan berat)
  • Gangguan tidur akibat terganggunya pernapasan (apnea tidur)
  • Tingginya tekanan bola mata (glaukoma sudut sempit akut)
  • Gangguan hati berat
  • Penggunaan bersama ketoconazole dan itraconazole

Interaksi obat (jangan digunakan bersamaan dengan)

Interaksi obat mungkin terjadi jika Anda menggunakan atau mengonsumsi beberapa obat secara bersamaan. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum menggunakannya. Bila perlu, dokter mungkin akan mengurangi dosis atau mengganti obat dengan alternatif obat lainnya.

  • Zolpidem, diphenhydramine, duloxetine, escitalopram, pregabalin, metoprolol, dan cetirizine
    Penggunaan alprazolam bersama zolpidem dapat meningkatkan efek samping, seperti pusing, mengantuk, kebingungan, dan kesulitan berkonsentrasi.
  • Hydrocodone
    Penggunaan bersama menyebabkan gangguan atau depresi sistem saraf pusat yang dapat menyebabkan efek samping serius, seperti gangguan pernapasan, koma, dan bahkan kematian.

Informasi yang diberikan bukan sebagai pengganti konsultasi medis langsung dengan dokter atau mengarahkan pemakaian obat dengan merek tertentu. Pemakaian obat harus dengan resep dokter. Ketersediaan obat tergantung pada indikasi yang disetujui Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Drugs. https://www.drugs.com/ambroxol.html
Diakses pada 24 Februari 2021

Drugbank. https://go.drugbank.com/drugs/DB06742
Diakses pada 24 Februari 2021

MedlinePlus. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a682001.html
Diakses pada 24 Februari 2021

Pediatriconcall. https://www.pediatriconcall.com/drugs/ambroxol/249
Diakses pada 24 Februari 2021

MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/ambroxol?mtype=generic
Diakses pada 24 Februari 2021

Bagikan
Share Facebook
SHare Twitter
Share whatsapp
Share Email