Punya bronkitis, apakah boleh vaksin?

Selamat pagi, R

Terima kasih atas pertanyaannya.

Vaksin COVID-19 saat ini sudah diberlakukan untuk seluruh masyarakat Indonesia sebagai upaya mengurangi angka kasus baru COVID-19 dan mempercepat selesainya pandemi.  Walaupun diwajibkan, ada beberapa kondisi individu yang membuat pemberian vaksin COVID-19 ditunda.  

Kondisi yang membuat vaksin COVID-19 ditunda :

• Memiliki riwayat alergi berat yang gejalanya sampai menimbulkan gangguan pernapasan berat. 
• Terdiagnosa positif TB dan baru menjalani pengobatan TB selama 2 minggu. 
• Memiliki penyakit autoimun yang masih dalam pengobatan rutin
• Tekanan darah lebih dari 179/109 saat vaksin. 

Jadi bila saat ini gejala bronkitis seperti batuk lama, demam tinggi, sesak napas yang berbunyi sudah tidak dirasakan dan hanya tercetus karena pola makan maka silahkan untuk melakukan vaksin.  Anda juga dapat memastikan terkait kelayakan vaksin dengan mengisi survey ini.  

Hal yang perlu diperhatikan sesaat sebelum dan sesudah vaksin :

• Sehari sebelum vaksin pastikan kondisi fit, banyak minum air putih, pola makan sehat, hindari begadang, dan tidur lebih awal. 
• Ikuti protokol kesehatan yang diterapkan saat mengantri vaksin
• Kelola stres dan jangan terlalu tegang agar tidak mempengaruhi tekanan darah.  
• Pahami jenis vaksin COVID-19 yang digunakan dan kemungkinan efek samping vaksin yang terjadi. 
• Tetap batasi mobilitas, terapkan protokol kesehatan, dan hindari kerumuman setelah vaksin. 
• Catat jadwal kapan vaksin kedua dilakukan agar tidak terlewat. 

Anda dapat membaca beberapa forum terkait vaksin covid seperti berikut :

• Bolehkan vaksin jika memiliki penyakit bronkitis?
• Hal yang tidak boleh dilakukan setelah vaksin covid?

Semoga penjelasan ini bermanfaat. 

Salam sehat,

dr. Farah