8 Agt 2021, 09:18
SS
Info Penanya: SS
Hallo dok,saya (16thn) hari senin akan melaksanakan vaksin covid 19 disekolah. Tetapi sekarang saya sedang batul pilek,apakah bisa divaksin dok? Kalau bisa apakah tidak akan ada efek sampingnya? Mohon dok penjelasannya saya takut??
Dilihat 2105
0 Komentar
Dijawab oleh dr. Evelin Kwandang
(2)
Halo S,
Vaksin Covid19 bergun untuk memberikan perlindungan tubuh terhadap infeksi virus corona. Namun ada berbagai syarat yang harus di penuhi sebelum melakukan vaksinasi dan tidak semua orang boleh menerima vaksin ini.
Syarat vaksin secara umum adalah jika Anda sedang mnejalani pengobatan tertentu seperti penyakit janutng, atau pengobatan autoimun, maka Anda perlu memeriksakan diri ke dokter penyakit dalam Anda dan meminta diberikan surat layak vaksin untuk dapat menerima vaksin. Jika tidak ada surat ini, maka vaksin sebaiknya ditunda karena ditakutkan dapat menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan. Jika tidak memiliki penyakit apapun, syarat umum menerima vaksin adalah
Terkait keluhan batuk pilek, jika tidak demam, sesungguhnya Anda tidak termasuk dalam kriteria eksklusi vaksin dan boleh tetap melakukan vaksin. Namun vaksin akan menyebabkan imunitas tubuh menjadi turun beberapa hari pertama sejak penyuntikan dan ditakutkan akan menyebabkan keluhan saat ini menjadi memburuk. Sebelum vaksinasi idealnya adalah pastikan tubuh benar-benar siap dan sehat untuk menerima vaksin.
Salam sehat
dr. Evelin Kwandang
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Beri Komentar
Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Article Terkait
Varian terbaru dari Covid-19, AY.4.2, dinilai sebagai varian yang paling mudah menular. Meski begitu, varian ini dianggap dapat dicegah dengan vaksinasi.
Herd immunity adalah kondisi saat sebagian dari populasi di suatu area telah mengembangkan kekebalan terhadap wabah penyakit tertentu. Untuk mencapainya dan mengakhiri pandemi ini, perlu waktu yang lama sehingga protokol pencegahan Covid-19 tetap perlu diterapkan secara disiplin.
Meski avigan dan klorokuin disebut-sebut sebagai obat corona lini kedua, namun hingga kini belum ada obat yang ditetapkan untuk mengatasi Covid-19. Kini para ilmuwan tengah menguji sejumlah obat yang nantinya dapat digunakan untuk mengatasi virus corona.
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved