12 Jun 2021, 21:15
LC
Info Penanya: LC
Dok, apakah vaksin Astra Zeneca benar-benar berbahaya? Amankah vaksin tersebut? Apa saja kondisi yang memicu efek samping saat disuntik vaksin Astra Zeneca?
Dilihat 2230
0 Komentar
Dijawab oleh dr. Adhi Pasha Dwitama
(1)
Selamat siang LC,
Vaksin Astra Zaneca adalah salah satu jenis vaksin yang digunakan pada program vaksinasi covid-19 di Indonesia. Vaksin ini sama dengan vaksin lainnya sudah melewati beragam uji klinis sehingga sudah memiliki izin penggunaan darurat yang dikeluarkan BPOM. Vaksin AZ ini diberikan dalam 2 kali penyuntikan dimana jarak penyuntikan dosis pertama dan kedua adalah 12 minggu.
Vaksin ini aman untuk digunakan tetapi sama seperti vaksin lainnya, kemungkinan terjadinya Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) tetap lah ada. Meskipun beredar berita mengenai KIPI yang serius, tetapi hal ini merupakan hal yang sangat jarang terjadi dimana risikonya berdasarkan statistik adalah 1:250.000. Mengenai adanya penarikan batch tertentu sendiri oleh BPOM sudah dinyatakan memenuhi persyaratan mutu sehingga aman digunakan.
Kontraindikasi penerima vaksin ini sendiri adalah apabila memiliki riwayat anafilaksis atau reaksi alergi parah karena pemberian vaksin dosis sebelumnya ataupun reaksi anafilaksis akibat paparan terhadap komponen vaksin AZ tersebut.
Beberapa gejala yang bisa timbul sebagai KIPI akibat penyuntikan vaksin Astra Zaneca sendiri diantaranya adalah:
Beberapa gejala yang perlu diwaspadai dan harus segera ditangani diantaranya seperti sakit kepala hebat, nyeri dada, bengkak pada kaki, sakit perut hebat, sesak napas, pembengkakan, ruam seluruh badan. Apabila terjadi hal demikian perlu segera ke IGD rumah sakit terdekat. Jadi jangan takut untuk menerima vaksin dan siapkan kondisi tubuh agar tetap fit sebelum menerima dan setelah vaksin. Semoga bermanfaat.
Salam sehat,
dr. Adhi P.
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Beri Komentar
Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Article Terkait
Kabarnya, golongan darah A lebih rentan virus corona. Baru-baru ini para peneliti menemukan hubungan antara jenis golongan darah dan virus corona. Benarkah demikian?
Rendahnya cakupan vaksinasi booster dan tingginya kasus Covid-19 membuat pemerintah menjadikan dosis vaksin ketiga sebagai syarat perjalanan dan masuk mal. Bagaimana ketentuannya?
Suplemen dengan kandungan ekstrak biji anggur bisa jadi booster Anda untuk jaga imun. Bahkan efek ekstrak biji anggur 20 kali lebih kuat daripada vitamin C dari buah dan sayur.
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved