Vagina basah dan berlendir saat disentuh, kenapa?

Selamat malam, U

Terima kasih atas pertanyan Anda

Liang vagina adalah salah satu organ reproduksi wanita yang menghubungkan rahim dengan dunia luar. Organ ini berbentuk tabung yang memiliki otot-otot elastis. Pada organ reproduksi wanita selain liang vagina, terdapat labia mayor, labia minor dan klitoris. 

Ketika klitoris pada wanita dan area sekitarnya tersentuh atau mendapatkan rangsangan seksual, secara alami vagina akan mengeluarkan pelumas alami. Umumnya pelumas alami vagina ini berwarna bening dan tidak berbau. Pelumas alami ini berfunsi sebagai cairan lubrikasi agar memudahkan penterasi (masuknya penis ke dalam vagina) saat sedang melakukan hubungan seksual dan memudahkan sel sperma masuk ke dalam rahim.

Terkait dengan pertanyaan Anda, ketika Anda memberikan rangsangan kepada pasangan Anda maka wajar bila vagina pasangan Anda mengeluarkan cairan pelumas. Kehamilan bisa terjadi ketika ada sel sperma yang bergasil masuk ke dalam vagina dan membuahi sel telur. Sehingga, walaupun wanita terangsang dan mengeluarkan cairan pelumas, jika tidak ada sel sperma yang berhasil masuk dan berhasil membuahi sel telurnya, maka tidak terjadi kehamilan.

Sebaiknya hindari melakukan hubungan seksual bila belum siap terjadi kehamilan, dan perlu diketahui hubungan seksual bukan untuk tindakan coba-coba. Tetap konsumsi makanan sehat bergizi, istirahat cukup dan jaga kebersihan area kemaluan. Jika ada keluhan terkait kesehatan Anda, lakukan pemeriksaan ke dokter terdekat.

Semoga bermanfat.

Salam sehat,

 

dr. Dwiana A