23 Okt 2021, 05:42
MA
Info Penanya: MA
Apa biaya test dna saat hamil bisa menggunakan bpjs kesehatan ya doc? Mengingat kami keluarga yg kurang mamapu dan kena musibah pada anak saya yg duharuskan tanggung jawab kepada pihak perempuan, kiranya docter agar bisa mempunyai solusi untuk saya dan keluarga. Terimakasih Sebelumnya saya ucapkan.
Dilihat 7920
0 Komentar
Dijawab oleh dr. Lidya Hapsari
(3)
Selamat pagi, M.
Tes DNA tidak hanya dilakukan untuk mengetahui ayah biologis seorang anak, tapi dapat pula digunakan untuk mendeteksi kelainan genetik. Tes DNA dapat dilakukan saat janin masih dikandungan maupun setelah lahir di dunia.
Tes DNA untuk mengetahui ayah biologis janin, tidak bisa menggunakan BPJS karena bukan merupakan indikasi pemeriksaan penyakit. Tes DNA memang bisa dilakukan saat hamil yaitu menggunakan cairan ketuban dan plasenta sebagai sampel. Tes DNA dapat dilakukan saat usia kehamilan sekitar 10 hingga 18 minggu.
Namun pemeriksaan tes DNA saat hamil tidak disarankan karena dapat memicu infeksi, keguguran dan tidak baik bagi kesehatan mental ibu hamil. Sebaiknya Anda menunggu janin sudah dilahirkan terlebih dahulu baru melakukan pemeriksaan tes DNA.
Tes DNA juga membutuhkan biaya yang besar jika dilakukan saat hamil, karena ada beberapa tindakan. Untuk menghemat biaya maka lakukan tes DNA setelah janin lahir. Saat ini biarkan ibu hamil menjaga kesehatan fisik, mental dan kandungannya. Jangan lupa untuk rutin memeriksakan kandungan ke dokter spesialis obgyn agar anak tumbuh dan lahir dengan sehat.
Anda dapat membaca forum terkait :
Apakah ibu hamil bisa tes DNA, berapa biayanya ?
Semoga bermanfaat.
Salam sehat.
dr. Lidya Hapsari.
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Beri Komentar
Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Article Terkait
Hamil 35 minggu adalah kehamilan usia 8 bulan. Pada fase ini, otak dan saraf bayi berkembang lebih optimal, tetapi ibu hamil harus hati-hati dengan risiko pendarahan akiba rahim lemah hingga masalah plasenta.
Hormon-hormon pada masa kehamilan memicu terjadinya diabetes gestasional, yang dapat membahayakan ibu dan hamil. Salah satunya adalah estrogen.
Missed abortion adalah jenis keguguran yang sering kali terjadi tanpa 'peringatan' atau gejala. Penyebabnya beragam, mulai dari kebiasaan merokok hingga penyakit autoimun.
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved