Dok saya mau bertanya Kalo sesak napas doang itu termasuk gejala Corona bukan, tapi kaga ada pilek, batuk, panas
54809 Views
0 Balasan
Dijawab Oleh dr. Sylvia V
(0)
Selamat pagi, FY.Sesak napas adalah kondisi yang terjadi ketika paru-paru menghirup dan menghembuskan udara lebih sedikit dari normal. Penyebab sesak napas bervariasi, dari yang tidak berbahaya sampai yang serius. Terkadang, sesak disertai dengan demam, pilek, bunyi mengi, ataupun gejala lainnya.
Berikut penyebab sesak napas pada umumnya:
Infeksi pada paru, seperti tuberculosis, bronchitis, ataupun COVID-19 (yang disebabkan oleh virus Corona)
Kondisi lain non-infeksi pada paru, seperti asma ataupun PPOK
Anda dapat melakukan beberapa hal di rumah untuk mengurangi sesak napas Anda:
Bernapaslah melalui mulut, untuk membantu memperlambat napas sehingga napas semakin dalam. Hal ini bermanfaat apabila sesak napas Anda disebabkan karena gangguan cemas.
Jika ada lendir di tenggorokan, batuk dengan sengaja dapat mengeluarkan lendir tersebut dan membuat napas lebih lega
Mengonsumsi air jahe
Mencari udara segar, atau menggunakan air purifier di dalam ruangan
Menghirup uap dari air hangat
Jangan beraktivitas atau berolahraga berlebihan
Apabila sesak napas Anda tidak hilang, sebaiknya Anda memeriksakan diri ke dokter spesialis paru. Dokter akan mencari tahu tentang riwayat sesak napas Anda, gejala-gejala penyerta jika ada. Jika dibutuhkan, dokter akan melakukan pemeriksaan penunjang seperti radiologi. Setelah itu, dokter akan menentukan terapi yang tepat untuk Anda.Terima kasih telah mengajukan pertanyaan di forum SehatQ, semoga apa yang disampaikan bermanfaat.Salam sehat, dr. Sylvia