Keluar darah setelah berhubungan dan terlambat haid, apa penyebabnya?

Selamat pagi N 

Terima kasih atas pertanyaannya 

Keluar darah setelah berhubungan seksual tentunya menyebabkan rasa cemas, bingung dan khawatir. Keluar darah setelah berhubungan dapat juga disebut dengan postcoital bleeding. Keluar darah setelah berhubungan ini, dapat disebabkan oleh darah menstruasi ataupun darah karena penyebab lainnya. 

Penyebab keluar darah setelah berhubungan 

Penyebab keluar darah setelah berhubungan yaitu 

• Flek darah menjelang menstruasi atau darah sisa menstruasi 
• Iritasi atau luka pada vagina 
• Hubungan seksual lama dan berlebihan 
• Vagina kering
• Efek penggunaan alat kontrasepsi atau obat-obatan tertentu 
• Infeksi menular seksual 
• Gangguan pada leher rahim seperti radang serviks, polip serviks, kanker serviks
• Menopause 

Cara mencegah keluar darah setelah berhubungan 

Cara mencegah keluar darah setelah berhubungan yaitu 

• Lakukan pemanasan lebih lama sebelum berhubungan untuk mencegah vagina kering 
• Perbanyak konsumsi air putih 
• Jaga kebersihan organ kelamin, rutin mengganti pakaian dalam, dan hindari penggunaan celana dalam terlalu ketat 
• Pilih produk pembersih vagina yang tidak menyebabkan alergi atau hipoalergenik
• Hindari melakukan hubungan seksual dalam jangka waktu yang lama dan berlebihan 

Untuk menjawab pertanyaan Anda, keluar darah setelah berhubungan dapat disebabkan oleh kondisi di atas. Terlambat haid dapat disebabkan oleh kehamilan, perubahan berat badan drastis, faktor stres dan kondisi medis lainnya seperti gangguan tiroid dan pcos. Jika terjadi terlambat haid, lakukan pemeriksaan dengan menggunakan testpack. Jika terlambat haid terus berlanjut dan keluar darah setelah berhubungan terjadi berulang, sebaiknya lakukan konsultasi dan pemeriksaan dengan dokter spesialis kandungan. 

Anda juga dapat membaca forum kami yang berkaitan dengan keluar darah setelah berhubungan di :

• Timbul bercak darah 2 hari setelah berhubungan, apakah tanda hamil?
• Keluar darah setelah berhubungan seksual, apakah berbahaya?

Semoga bermanfaat 

Salam sehat, 

dr. Vera