28 Okt 2021, 11:57
EC
Info Penanya: EC
Dok, mau nanya butuh berapa hari setelah vaksin baru boleh minum obat keputihan? Terma kasih
Dilihat 1900
0 Komentar
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Selamat siang, E
Keputihan atau lendir vagina, adalah normal diproduksi setiap hari, biasanya volumenya bisa mencapai 1 sendok teh perhari. Produksi keputihan akan meningkat pada masa subur dan menjelang menstruasi dan ketika masa subur.
Keputihan yang bagaimanakah yang perlu pengobatan, jawabannya adalah bila keputihan berubah warna, seperti menjadi berwarna kuning, hijau, dan kecoklatan, bila keputihan menjadi bebau, dan bila menyebabkan gatal.
Setelah vaksin, tidak ada larangan untuk minum obat untuk keputihan. Anda bisa tetap menkonsumsi obat dari dokter untuk keputihan yang anda alami. Selain mengkonsumsi obat, anda juga disarankan untuk melakukan beberapa hal, untuk mengurangi dan mencegah keluhan keputihan, seperti;
Bila keluhan berlanjut, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter kulit dan kelamin.
Anda juga bisa membaca forum terkait dengan keputihan :
Semoga membantu.
Salam sehat,
dr. Lizsa
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Beri Komentar
Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Article Terkait
Bahaya penggunaan selaput dara buatan atau selaput dara palsu berisiko memicu infeksi vagina. Produk ini dijual tanpa izin BPOM dan tidak diketahui secara pasti material pembuatannya.
Warna darah haid menandakan kesehatan reproduksi seorang wanita. Tak hanya merah, darah haid juga bisa muncul dalam warna lain, di antaranya hitam, abu-abu, cokelat, bahkan oranye.
Fungsi panty liner adalah menyerap keputihan dan mencegahnya menodai pakaian Anda. Selain itu, manfaat panty liner juga bisa Anda nikmati di akhir masa haid untuk mencegah sisa-sisa darah menyebabkan kebocoran.
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved