logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Kandungan

Apakah berhubungan intim setiap hari berbahaya?

28 Okt 2020, 08:44

LR

Info Penanya: LR

Dok.saya mau tany apakah berhubungan intim dengan suami setiap hari nya bisa fatal TDK hamil , soal nya suami sering ajak berhubungan intim , pgi dn malam hari , hingga sebelum datang bulan , dan menurut tukang urut , saya sudah ada gumpalan darah yg membentuk janin saya yg berpindah sebelah kanan ,sehingga pinggang saya dan perut kram TDK dapat utk bergerak , 2. Setalh tu tgl 25 okt, saya datang bulan , tpi hanya sedikit dan TDK sperrti biasa nya saya menstruasi, ni 2 hari aja Uda selsai ,

Dilihat 1681

0 Komentar

SehatQ Logo

Dijawab oleh dr. Farahdissa

(1)

Selamat sore, LR

Terima kasih atas pertanyaannya.

Kehamilan dapat terjadi ketika adanya sel sperma dan sel telur yang telah matang bertemu sehingga terjadi pembuahan.  Sel telur yang telat matang harus dibuahi dalam waktu 12-24 jam.  Sel telur tersebut kemudian akan menempel pada dinding rahim untuk selanjutanya berkembang menjadi janin.  Hubungan intim yang dilakukan tanpa pengaman ketika masuk masa subur dapat meningkatkan peluang kehamilan hingga 60%.  Masa subur adalah waktu dimana pelepasan sel telur dari indung telur.  Masa subur terjadi paling tidak 10-17 hari setelah hari pertama haid sebelumnya. 

Saat penempelan sel telur yang telah dibuahi pada dinding rahim pada sebagian wanita akan menimbulkan perdarahan ringan atau flek implantasi.  Flek ini terjadi 6-10 hari setelah pembuahan dan hanya terjadi sebentar 1-2 hari, darah yang keluar coklat hingga merah muda, sedikit tanpa gumpalan, dan lebih cair dibandingkan darah haid.  Hal ini merupakan salah satu adanya kehamilan.

Terkait yang anda tanyakan, tidak ada patokan khusus berapa kali berhubungan intim.  Jika tidak ada keluhan nyeri saat berhubungan dan anda nyaman tidak masalah.  Anda dapat testpack jika anda telat haid 10 hari dari hari seharusnya haid.  Hindari pemijitan daerah perut karena akan berefek pada organ dalam perut.  Jika anda ragu, periksa ke dokter kandungan guna hasil yang lebih akurat.

Semoga penjelasan ini bermanfaat.

Salam sehat,

dr. Farah

hubungan seksualtes kehamilanmerencanakan kehamilanmasa subur

Terima kasih sudah membaca.

Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?

(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Beri Komentar

Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.

Diskusi Terkait di Forum

Article Terkait

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved