Apakah sperma dapat berkembang dan meresap ke makanan di kulkas ?

Selamat pagi, RT.

Sperma dalam bahasa yunani berarti benih. Sel tersebut diproduksi oleh organ reproduksi pria dan merupakan cikal bakal pembentukan bakal janin apabila bertemu dengan sel telur yang dihasilkan oleh alat reproduksi wanita. Sperma berukuran sangat kecil sehingga hanya dapat dilihat melaui mikroskop. Bentuknya secara umum diketahui seperti kecebong dengan kepala yang oval dan ekor yang panjang. Namun terdapat berbagai variasi bentuk lainnya yang masih dalam kategori normal maupun tidak normal.

Pada dasarnya untuk menghasilkan sperma yang matang dan berkualitas, dibutuhkan waktu kurang lebih dua bulan untuk produksinya. Sperma sendiri akan dapat hidup dalam tubuh wanita selama dua sampai lima hari pasca masuknya sperma melalui hugungan seksual yang normal.

Sedangkan mengenai pertanyaan Anda, melalui penelitian dikabarkan bahwa sperma dapat hidup diluar tubuh selama sekitar 20-60 menit. Akan tetapi jika air mani yang membawa sperma telah mengering pasca ejakulasi, maka sperma sudah tidak akan dapat berfungsi kembali. Hal tersebut dipengatuhi juga oleh paparan cahaya, udara, faktor lingkungan sekitar, dan permukaan saat sperma dikeluarkan. Jika sperma dikeluarkan pada permukaan yang cepat menyerap seperti pakaian maka tidak akan bertahan lama.

Oleh karena itu Anda tidak perlu cemas sperma tersebut akan dapat menyerap pada makanan dan termakan. Kendati demikian, yang perlu diperhatikan disini adalah kehigienisan makanan dan kulkas Anda. Karena kejadian yang dialami tersebut tidak umum terjadi dan ada baiknya kain yang telah dipakai berkaitan dengan sperma tidak disatukan dengan lap yang diperuntukan bagi kulkas maupun alat makan lainnya karena dapat mencemari.

Salam sehat, 

dr. Rahmita Dewi