Makanan yang dapat mengatasi ejakulasi dini

Selamat siang, M

Sperma cepat keluar atau yang biasanya diartikan ejakulasi dini adalah ketidak mampuan pria dalam mengontrol ejakulasi. Sedangkan ejakulasi adalah keluarnya cairan mani dan semen karena adanya rangsangan seksual. Menurut penelitian, rata-rata ejakulasi akan terjadi lima setengah menit setelah berhubungan seksual.

Ciri-ciri ejakulasi dini

Dikatakan ejakulasi dini apabila :

• Terjadi ejakulasi sebelum berhubungan intim atau 1 menit setelah penetrasi.
• Orgasme yang terjadi dengan rangsangan minim
• Jika dalam berhubungan intim terdapat lebih dari 50% ejakulasi dini

Penyebab ejakulasi dini 

Apakah penyebab dari ejakulasi dini ?

• gangguan hormonal, seperti gangguan pada hormon tiroid dan serotonin,
• gangguan pada prostat
• gangguan psikologis, seperti depresi dan kesemasan
• pengalaman traumatis

Ada banyak cara untuk mengatasi ejakulasi dini, dari pengobatan hormonal, bila penyebabnya adalah kelainan hormon, pengobatan prostat, terapi psikis, dengan obat-obatan, hingga dapat menggunakan bahan makanan yang ada disekitar kita.

Makanan yang dapat mengatasi ejakulasi dini:

• pisang, pisang mengandung enzim bromelanin, enzim ini berfungsi untuk merangsang produksi hormon pria testosteron sehingga dapat mencegaah ejakulasi dini, selain itu pisang juga kaya akan kalium dan vitamin B yang dapat meningkatkan energi
• gingseng, menurut penelitian gingseng dapat meningkatkan aliran darah ke organ intim pria sehingga menyebabkan ereksi bertahan lebih lama, 
• makanan yang mengandung zink dan magnesium, seperti kacang kedelai, almond, yogurt, bayam dan gandum, dapat membantu memperlambat durasi yang diperlukan untuk mencapai klimaks
• asparagus, kandungan vitamin A nya yang tinggi dapat membantu mengatur testosteron dan vitamin C ysng terksndung didalamnya dapat meningkatkan jumlah sperma dan meningkatkan aliran darah ke organ intim pria,
• wortel, kandungan flavonoid dan karotenoid dlam wortel dapat meningkatkan dan memperkuat otot organ intim pria.

Bila keluhan berlanjut disarankan untuk periksa ke dokter andrologi.

Semoga beranfaat.

Salam shat,

dr. Lizsa