27 Mar 2022, 13:17
RC
Info Penanya: RC
Dok mengenai sex bebas, kalo kemaluan laki laki dan perempuan itu di gesekan apakah bisa mengakibatkan terjadinya kehamilan?
Dilihat 871
0 Komentar
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Selamat siang, R
Terima kasih atas pertanyaannya.
Kehamilan adalah saat proses pembuahan sel telur berhasil oleh sperma sehingga sel teleur ini akan melakukan perlekatan pada dinding rahim dan berkembang menjadi janin. Sedangkan aktivitas seksual yang melibatkan pertemuan antara penis dan vagina baik dengan penetrasi ataupun tanpa penetrasi memiliki potensi kehamilan karena adanya cairan praejakulasi ataupun ejakukasi yang sempat menetes.
Jadi bila ada aktivitas seksual yang saling menggesekkan kelamin tanpa pengaman sehingga memungkinkan adanya cairan dari penis masuk ke vagina maka ada kemungkinan untuk terjadinya kehamilan. Untuk memastikannya pasangan anda dapat melakukan testpack saat terlambat haid lebih dari 10 hari atau sekitar pada siklus ke 45 belum ada haid yang datang. Bawa pasangan ke dokter sesialis kandungan jika testpack menunjukkan positif jelas.
Melakukan seks bebas dalam bentuk apapun artinya sudah memahami dan siap dengan segala risiko contohnya kehamilan tidak terencana, penularan dari penyakit seksual, hingga gangguan psikologis. Karena itu, jika belum siap dengan segala risiko maka sebaiknya dihindari segala bentuk aktivitas yang mengarah ke seksual agar tidak menimbulkan rasa penyesalan.
Anda dapat membaca beberapa forum kami terkait menggesekkan kelamin seperti berikut :
Semoga penjelasan ini bermanfaat.
Salam sehat,
dr. Farah
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Beri Komentar
Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Article Terkait
Posisi melahirkan pun kini tak melulu dengan berbaring saja. Ada banyak pilihan mulai dari yang konvensional yaitu lisotomi, squat, bersujud, miring, hingga melahirkan dengan cara duduk untuk mengurangi rasa sakit.
Berat badan ideal sebelum hamil perlu dijaga untuk menurunkan risiko komplikasi kehamilan. Selain itu, berat badan normal sebelum hamil sampai hamil juga memengaruhi kualitas ASI setelah persalinan.
Hubungan intim usia dini bisa meningkatkan berbagai risiko gangguan kesehatan berbahaya seperti penyakit menular seksual, kanker serviks, hingga komplikasi kehamilan yang berbahaya bagi ibu dan bayi.
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved