30 Mar 2023, 09:07
TM
Info Penanya: TM
Hallo dok saya mau bertanya saya lagi hamil 14 Minggu ketika bangun tidur tiba-tiba perut menonjol kekiri dan keras gitu itu kenapa ya dok thanks??
Dilihat 272
0 Komentar
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Pada kondisi hamil, perut menjadi salah satu organ yang paling terdampak akibat terjadinya kehamilan. Lambung terutama menjadi organ yang terdampak saat hamil, karena dengan bertambahnya ukuran rahim saat hamil, maka lambung pun akan terdorong sehingga asam lambung pun menjadi mudah naik ke bagian atas lambung dan terjadilah GERD. Selain itu saat hamil, adanya perubahan hormonal dapat berperan dalam memperlambat waktu dari pengosongan usus sehingga gas di dalam perut pun menjadi lebih menumpuk, dan perut akan mudah merasa penuh, kembung dan juga teraba keras.
Kondisi perut yang terasa keras dan menonjol ke kiri ketika bangun tidur kemungkinan disebabkan adanya perubahan posisi dari janin didalam rahim akibat posisi saat tidur. Jika perut yang menonjol tidak disertai rasa nyeri atau kram perut yang berlebihan, maka anda tidak perlu khawatir ya karena hal tersebut tidak berbahaya. Untuk mencegah terjadinya nyeri perut, atau perut terasa keras dan menonjol maka anda bisa melakukan hal dibawah ini.
Anda bisa melakukan tips seperti penjelasan diatas ya sambil evaluasi posisi dari perut. Jika posisi perut tidak kembali seperti semula, dan terjadi nyeri perut hebat atau kram perut, maka anda sebaiknya memeriksakan diri ke Dokter Kandungan terdekat, agar bisa diperiksa lebih lanjut dengan USG. Pemeriksaan harus dilakukan minimal 4 kali selama kehamilan, namun pemeriksaan secara rutin setiap satu bulan sekali lebih baik. Jika memasuki trimester tiga, maka sebaiknya anda melakukan pemeriksaan setiap 2 minggu sekali agar kondisi janin dapat dipantau secara optimal.
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Beri Komentar
Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Article Terkait
Makin tinggi jumlah bayi dalam sebuah kehamilan, risiko terjadinya persalinan prematur kian tinggi. Itulah mengapa, 60% kehamilan bayi kembar dua, tiga, dan seterusnya lahir prematur atau sebelum 36 minggu. Bayi kembar prematur berarti terlahir sebelum tubuh dan sistem organnya tumbuh sempurna.
Tanda awal kehamilan yang paling umum dialami wanita adalah terlambat menstruasi. Perubahan fisik yang dialami pada 1 minggu pertama kehamilan adalah mual dan muntah.
Ngidam pada ibu hamil terjadi akibat kurangnya asupan nutrisi tertentu, perubahan hormon, serta perubahan pada indera perasa dan penciuman. Kondisi ini adalah hal yang umum dijumpai.
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved