Saat demam, kompres panas atau kompres dingin ya ?

Selamat pagi, OG

Terima kasih sudah bertanya.

Adanya keluhan mengalami demam akan membuat penderitanya menjadi tidak nyaman. Banyak faktor yang dapat menyebabkan terjadinya kondisi demam tersebut, umumnya adalah karena infeksi. Saat demam, penanganan awal adalah bisa dengan melakukan kompres panas atau hangat bukanlah kompres dingin atau es. Saat melakukan kompres panas di dahi dan lipatan tubuh, otak bagian hipotalamus sebagai pusat pengatur akan menganggap tubuh dan lingkungan sedang demam tinggi sehingga akan menurunkan suhu tubuh menjadi lebih dingin.

Berikut beberapa prosedur untuk melakukan kompres panas :

• Siapkan kain lembut
• Siapkan penampungan atau baskom dengan berisi air hangat
• Hindari penggunaan air panas mendidih
• Rendam kain yang lembut tersebut ke dalam penampungan air atau baskom
• Tempelkan kain tersebut di dahi atau lipat tubuh lainnya yaitu seperti pada kedua ketiak
• Bila kain yang di tempelkan tersebut sudah dingin, celupkan kembali ke air hangat tersebut

Berikut beberapa cara untuk menurunkan demam :

• Kompres pada dahi dan lipat tubuh dengan air hangat
• Konsumsi banyak air putih, minimal lebih dari 2 liter sehari
• Berendam dengan air hangat
• Gunakan pakaian yang nyaman dan tidak ketat atau terlalu tebal
• Hindari penggunaan selimut atau jaket berlapis-lapis
• Pastikan suhu ruangan nyaman, tidak terlalu dingin atau panas
• Konsumsi makanan bergizi
• Istirahat yang cukup
• Hindari aktivitas fisik berlebihan
• Konsumsi obat pereda demam seperti paracetamol

Bila penanganan demam diatas sudah dilakukan namun keluhan tetap tidak membaik, dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan dengan dokter spesialis penyakit dalam untuk memastikan kondisinya dan penanganan lebih lanjutnya.

Berikut forum yang bisa di baca terkait keluhan serupa :

• Saat anak demam, kompres air panas atau air dingin?
• Bagaimana cara kompres demam yang benar?

Salam sehat,

dr. Rafsan