Bagaimana penggunaan pil KB darurat yang benar?

Selamat malam, OB

Terima kasih atas pertanyaannya.

Postinor merupakan salah satu dari pil kontrasepsi darurat yang mengandung levonorgestrel.  Pil kontrasepsi ini memilki kandungan yang bekerja dengan menghambat pelepasan sel telur oleh indung telur sehingga tidak terjadi pembuahan ketika sperma masuk ke dalam rahim, mencegah sperma menembus rahim serta menghambat perlekatan sel telur pada dinding rahim.    Pil kontrasepsi ini hanya dilakukan saat keadaan darurat dan tidak dapat digunakan selayaknya pil KB umumnya. 

Pada beberapa wanita, pil ini dapat menimbulkan efek samping seperti :

• Mual.
• Sakit kepala.
• Nyeri atau kram yang lebih saat haid berikutnya.
• Badan lemas.
• Gangguan siklus haid.

Pil ini akan mencegah kehamilan hingga 95%  tergantung jenis pil dan penggunaan yang benar.  Dianjurkan pil kontrasepsi darurat diminum sesaat setelah berhubungan hingga 72 jam setelah berhubungan.  Hal ini terkait dengan yang ditanyakan, semakin cepat pil diminum maka efektivitasnya akan semakin tinggi dalam mencegah kehamilan.  Anda dapat memastikan kerja pil dengan tes kehamilan saat anda telat haid atau sebulan setelah berhubungan. 

Bila anda dan pasangan memang tidak berencana ingin punya anak, gunakan kondom atau kontrasepsi lain yang dapat menunda kehamilan seperti spiral, implant ataupun suntik.  Lakukan konsultasi dengan dokter atau bidan terdekat mengenai kontrasepsi yang sesuai. 

Semoga penjelasan ini bermanfaat.

Salam sehat,

dr. Farah