26 Jan 2022, 11:38
DQ
Info Penanya: DQ
Dok mau tanya..Jika seorang lesbi terus berhubungan intim dengan sesama jenis nya dan menggunakan jari untuk memasukan ke vagina sejenisnya.Apakah itu masih bisa di katakan perawan?
Dilihat 2588
0 Komentar
Dijawab oleh dr. Sarah Fajriah
Selamat siang, D
Terimakasih sudah memberikan Pertanyaan
Perawan dapat dikatakan belum pernah berhubungan seksual pada wanita atau ada pula yang mengaitkan perawan dengan masih utuhnya selaput dara. Selaput dara sendiri terletak pada bagian dalam vagina, sangat tipis. Selaput dara tidak hanya robek karena aktivitas seksual. Beberapa aktivitas lainnya, seperti berkuda, bersepeda, kecelakaan, pemeriksaan bagian dalam juga mempengaruhi keutuhan selaput dara.
Bila anda mengaitkan keperawanan dengan selaput dara tentunya dikatakan tidak perawan, karena selaput dara kemungkinan dapat robek juka ada sesuatu yang masuk kedalam bagian dalam vagina.
Memasukkan jari ke vagina juga beresiko iritasi, menyebabkan infeksi, luka dan keputihan. Untuk itu betapa baiknya untuk menghindari memasukkan tangan atau benda benda lainnya ke dalam vagina.
Selain itu anda dapat berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan terkait permasalahan pada vagina dan permasalahan lain seputar organ intim.
Berikut forum terkait memasukkan jari ke vagina :
Semoga membantu
Salam sehat
dr. Sarah
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Beri Komentar
Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Article Terkait
Prosedur operasi vagina bertujuan untuk memperbaiki hingga mengatasi kelainan yang dimiliki sejak lahir. Ketahui proses, manfaat, serta efek samping yang mungkin terjadi.
Penggunaan pelumas vagina yang berbahaya, seperti baby oil, gel lidah buaya, hingga air liur bisa memicu infeksi pada organ intim
Penyebab vagina hitam antara lain karena perubahan akibat pubertas dan kehamilan. Kondisi ini juga bisa terjadi akibat rangsangan seksual, kanker, obesitas, dan kebiasaan menggunakan celana yang terlalu ketat.
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved