logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Penyakit Lainnya

Penyebab fase plateau saat program diet

29 Agt 2021, 11:43

FF

Info Penanya: FF, Wanita, 30 Tahun

Dok, saya sudah menjalankan program diet yang benar, tapi kenapa berat badan tidak turun juga ya. Apakah ini fase plateau?

Dilihat 904

0 Komentar

SehatQ Logo

Dijawab oleh dr. Sylvia V

Selamat siang FF,

Fase plateau adalah rentang waktu ketika berat badan tidak turun lagi pada saat menjalankan program diet. Misalnya, dari 80 kg seseorang dengan mudah turun ke 70 kg selama tiga bulan; namun berminggu-minggu kemudian tetap di 70 kg dan tidak turun lagi.

Mengapa fase plateau terjadi?

Sebelum memahami alasan fase plateau dapat terjadi, penting untuk mengerti cara penghitungan kalori terlebih dahulu. Kalori adalah satuan energi, yang masuk dan keluar dari tubuh setiap harinya. Berikut penjabarannya:

  • jika kalori yang masuk lebih sedikit ketimbang yang dibakar (defisit kalori), maka berat badan akan menurun
  • jika kalori yang masuk sama dengan yang dibakar, berat badan akan tetap
  • jika kalori yang masuk lebih banyak daripada yang dibakar, berat badan akan naik

Nah, kalori yang dibakar ditentukan dari beberapa faktor; di antaranya jenis kelamin, usia, faktor aktivitas harian, tinggi badan, dan berat badan. Faktor-faktor tersebut dihitung dengan rumus yang cukup rumit, baru dapat diketahui berapa kalori yang dibakar. Tapi secara mudah, pada umumnya, semakin berat bobot seseorang, semakin banyak kalori yang dibakar.

Jadi, seseorang dengan bobot 80 kg akan membakar lebih banyak kalori ketimbang bobot 70 kg. Maka, pada awal diet, kalori yang dibakar lebih banyak. Lama-kelamaan, kalori yang dibakar menurun hingga sama dengan yang masuk, dan akibatnya berat badan tidak turun lagi dan terjadilah fase plateau.

Cara mengatasi fase plateau

Jika Anda sedang menjalankan program diet dan mengalami fase tersebut, upayakan untuk mengurangi asupan makanan ya. Misalnya, biasanya 100 gram nasi, coba kurangi menjadi 75 gram. Usahakan juga menambah aktivitas misalnya berjalan kaki 15 menit lebih lama setiap harinya. Pantau kondisi ini selama 1-2 minggu ke depan, dan jika tidak turun juga, dikhawatirkan ada faktor lain. Misalnya, peningkatan hormon kortisol yang dapat mencegah penurunan berat badan, sehingga berat tak kunjung turun.

Jika demikian, konsultasikan keluhan Anda kepada dokter spesialis gizi agar dapat disarankan pola makan dan aktivitas yang sesuai hingga mencapai berat ideal. Semoga bermanfaat.

 

Salam sehat,
dr Sylvia

tips dietmakanan dietdiet sehat

Terima kasih sudah membaca.

Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?

(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Beri Komentar

Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.

Diskusi Terkait di Forum

Article Terkait

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 24 Jam

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved