Apa penanganan untuk benjolan di vagina?

Selamat malam, S

Terima kasih atas pertanyaannya.

Normalnya vagina tidak timbul suatu benjolan, jadi bila ada benjolan di vagina kemungkinan terjadi gangguan dari mulai alergi atau penyakit tertentu. 

Penyebab benjolan di vagina :

• Reaksi alergi akibat penggunaan pembalut terlalu lama, habis cukur bulu kelamin, menggunakan sabun pembersih kewanitaan, ataupun alergi kondom dan pelumas. 
• Infeksi pada vagina akibat bakteri ataupun jamur dimana ketika terjadi peradangan dapat menimbulkan bengkak yang nyeri.  
• Kista kelenjar di vagina atau paling sering terjadi di kelenjar bartolini yang muncul ketika benjolan berisikan cairan, lunak, dan kadang nyeri.  Ketika kista infeksi maka benjolan akan bertambah besar, kemerahan, nyeri dan mengganjal. 
• Bisul yaitu infeksi bakteri di kulit vagina dimana timbul benjolan bernanah, kemerahan dan nyeri.  
• Kutil kelamin ataupun herpes. 

Benjolan di vagina perlu dipastikan terlebih dahulu apa penyebabnya baru dapat diobati.  Apakah merupakan alergi atau ada gangguan di vagina itu sendiri.  Untuk itu segera periksa ke dokter spesialis kulit dan kelamin untuk cek vagina lebih lanjut.  

Tindakan awal mencegah benjolan vagina semakin parah :

• Kompres hangat sekurang-kurangnya 15 menit, yang dapat diulang 3-4 kali sehari. 
• Hindari ditekan terlalu sering. 
• Jaga kebersihan kelamin dengan cara lebih sering ganti celana dan bersihkan vagina dengan benar. 
• Tunda dulu aktivitas seksual hingga benjolan teratasi.
• Minum obat pengurang rasa nyeri jika sakit terus menerus dirasakan.    

Semoga penjelasan ini bermanfaat.

Salam sehat,

dr. Farah