31 Okt 2021, 13:26
AN
Info Penanya: AN
Halo dok saya perempuan umur 17thn, jadi dok biasanya kurang lebih seminggu setelah haid itu saya ada keluar cairan/lendir ms v gitu kan, kadang kurang nyaman kalo lagi beraktivitas jadi semenjak bulan Mei saya mencoba pakai pantiliner & itupun di pakainya kalo lagi aktivitas di luar rumah saja, nah bulan ini kan saya sudah mulai aktif prakerin jadi saya pakai pantiliner itu sekitar 7-10 hari, pertanyaan nya bahaya TDK dok kalau pakai pantiliner sekitar 7 harian dlm sebulan?
Dilihat 1345
0 Komentar
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Selamat siang, A
Terima kasih atas pertanyaannya.
Pantyliner atau pembalut yang tipis biasanya dipakai untuk wanita haid yang hanya tidak flek atau saat keputihan yang berlebih.
Terkait penggunaan pembalut tipis sebenarnya tidak masalah hanya saja pemakaiannya hindari lebih dari 2 jam karena dapat menimbulkan lembab dan memicu pertumbuhan jamur serta bakteri pada vagina yang dapat berbahaya jika sering berulang. Untuk itu gunakan seperlunya dan ganti per 2 jam sekali agar kesehatan vagina terjaga.
Bila timbul vagina gatal, kemerahan, keputihan yang kekuningan hingga kehijauan serta rasa panas dan nyeri di vagina maka sebaiknya periksa ke dokter spesialis kulit dan kelamin.
Anda dapat membaca beberapa forum terkait topik yang serupa seperti berikut :
Semoga penjelasan ini bermanfaat.
Salam sehat,
dr. Farah
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Beri Komentar
Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Article Terkait
Kentut dari vagina atau queefing saat berhubungan seksual adalah fenomena tubuh yang tidak berbahaya. Untuk mencegahnya, coba rutin melakukan kegel.
Tingkat pH normal vagina berkisar antara 3,8 dan 4,5. Ini adalah kondisi yang terbilang cukup asam namun ideal untuk organ kewanitaan. Jika lebih tinggi atau rendah dari kadar normal, maka kemungkinan ada gangguan kesehatan yang sedang dialami.
Keluar darah pada vagina saat berhubungan seks disebut sebagai perdarahan postcoital. Umumnya, penyebabnya adalah cedera dan vagina kering. Ketahui penyebab lainnya.
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved