Nyeri perut sesudah makan, badan lemas, kira-kira apa penyebabnya?

Selamat siang, IS

Terima kasih atas pertanyaannya.

Nyeri perut setelah makan ada banyak penyebabnya. Anda memerlukan pemeriksaan lebih lanjut seperti laboratorium atau USG. Sebaiknya konsultasi langsung dengan Dokter Spesialis Penyakit Dalam. Berikut saya lampirkan beberapa kondisi klinis yang paling sering memberikan gejala nyeri sesudah makan.

Dispepsia akibat salah makan sehingga pencernaan terganggu dan dapat menyebabkan sensasi terbakar di tempat yang sama, kembung dan mual. Sedangkan pada GERD rasa terbakar terasa di kerongkongan karena asam lambung refluks/kembali ke kerongkongan.

Pankreatitis atau radang pankreas dapat menyebabkan nyeri setelah makan secara akut maupun kronis. Nyeri biasanya di perut bagian atas dan menjalar ke punggung. Gejala lain adalah mual dan muntah.

Ulkus peptikum akibat ada luka di lapisan lambung atau usus dua belas jari. Semakin nyeri jika tukak/luka berada di lambung dan dirasakan antara tulang dada dan pusar.

Batu empedu mengakibatkan nyeri jika makanannya banyak dan/atau tinggi lemak. Nyeri terasa di bagian tengah atau kanan atas dari perut. Bisa juga menjalar ke punggung, dan disertai mual dan muntah.

Irritable Bowel Syndrome (IBS) adalah suatu kondisi kesehatan di mana orang mengalami sakit perut kronis. Rasa sakit timbul akibat pergerakan saluran pencernaan. Akibat masuknya makanan terjadi kontraksi usus yang mengakibatkan nyeri. Dapat terjadi di hampir seluruh bagian perut.

Semoga penjelasannya bermanfaat.

Salam Sehat, 

dr. Andre Zaini