Mengapa bisa bayi hilang dalam kandungan?

Halo J,

Hilangnya janin dalam kandungan umumnya disebut dengan pseudocyesis atau kehamilan palsu. Kondisi ini terjadi ketika seorang wanita tidak hamil namun terjadi tes pack positif. Gejala-gejala dari kehamilan palsu dapat terjadi menyerupai ibu hamil yaitu terlambat haid, perut semakin besar, mual, dan payudara mengencang. 

Janin hilang karena hamil palsu

Untuk memastikan kondisi tidak hamil, pada pemeriksaan oleh dokter akan terdapat dua tanda yaitu denyut jantung janin tidak terdengar, dan pada pemeriksaan USG tidak memperlihatkan adanya bayi. Penyebab dari keluhan ini bisa disebabkan oleh keinginan yang kuat untuk hamil, sehingga perubahan sekecil apapun dalam tubuh dikaitkan dengan kehamilan. Pada kasus test kehamilan positif dapat terjadi karena false positif yang sebenarnya disebabkan oleh peningkatan hormon kesuburan atau ada konsumsi obat hormon penyubur.

Pada pseudocyesis, hormon estrogen, oksitosin dan juga prolactin dapat mengalami perubahan sehingga ibu merasakan perubahan fisik seolah sedang hamil seperti perut membuncit, dan payudara mengeras karena peningkatan hormon tersebut. Jika mengalami keluhan ini, tidak ada salahnya bagi ibu untuk melakukan konseling dengan psikolog untuk lebih dapat menerima kondisi kehamilan palsu yang terjadi. 

Baca juga forum mengenai kehamilan berikut :

• Hamil 6 minggu dan sering flek darah, apakah keguguran?
• Flek menggumpal apakah keguguran?

Salam sehat
dr. Evelin Kwandang