Lambung luka apakah bisa sembuh?

Selamat malam P

Lambung memiliki lapisan pelindung dari asam lambung itu sendiri, namun bila lapisan pelindung ini rusak, maka lambung bisa menjadi luka. Istilah lambung luka ini mengarah pada salah satu penyakit lambung yaitu tukak lambung yang bisa mengenai segala usia dan sekarang ini kasusnya meningkat pada kalangan remaja dan dewasa muda. Saat mengalaminya bisa dirasakan berbagai gejala seperti perut panas, nyeri ulu hati, mual, muntah tidak nafsu makan, perih terutama setelah makan, dan sebagainya.

Penyebab Lambung Luka

Rusaknya lapisan pelindung lambung ini sering disebabkan berbagai faktor yang sering tidak disadari oleh banyak orang. Faktor penyebabnya adalah:

• Merokok dan konsumsi alkohol
• Obesitas
• Pola makan tidak sehat dan tidak teratur
• Sering makan makanan pedas dan asam
• Stres berat berkepanjangan
• Infeksi bakteri Helicobacter pylori pada lambung
• Konsumsi obat-obatan pereda nyeri, antibiotik dan antikoagulan yang sering atau jangka panjang
• Kondisi medis lainnya seperti tumor atau kanker, terapi radiassi dan sebagainya

Mengobati Lambung Luka

Penegakkan diagnosa luka atau tukak lambung adalah dengan melakukan pemeriksaan endoskopi oleh dokter penyakit dalam. Apabila lambung luka ini tidak diatasi maka bisa menyebabkan kondisi yang lebih berat atau komplikasi berupa gangguan pencernaan, perdarahan lambung, penyebaran infeksi hingga perforasi lambung (lambung bocor). Untuk itu lakukanlah pencegahan perburukan dengan mengatasi lambung luka dengan berbagai cara. Cara-caranya adalah:

• Atur pola makan dan pola tidur teratur
• Olahraga rutin agar pengosongan lambung berjalan baik
• Hindari konsumsi rokok, alkohol, soda, makanan pedas dan asam
• Konsumsi makanan probiotik, vitamin A, C dan tinggi flavonoids seperti yogurt, kubis, ubi, apel, berries, kacang-kacangan, sayur dan sebagainya
• Minum madu 1 sendok makan setiap hari
• Jaga kesehatan mental yang baik
• Minum obat golongan antasida, PPI atau antagonis H2 secara teratur sesuai anjuran dokter dan kontrol ke dokter secara berkala

Semoga bermanfaat

 

Salam sehat

dr. Pany