Ada benjolan kecil di vagina, apakah berbahaya?

Selamat malam, A

Terima kasih atas pertanyaannya. 

Bagian vagina merupakan daerah yang lebih mudah lembab dan memiliki kulit yang lebih sensitif sehingga mudah adanya infeksi hingga reaksi alergi, termasuk saat timbul benjolan di vagina. 

Penyebab benjolan di vagina :

• Alergi jika ada rasa gatal berlebih dan biasanya akibat paparan dari sabun, lotion, sperma, kondom, cairan pelumas tambahan, hingga pisau cukur. 
• Kista pada kelenjar di vagina yang akan terasa nyeri, bernanah serta membesar ketika mengalami infeksi
• Jerawat yang timbul saat pori-pori kulit di sekitar vagina mengalami sumbatan 
• Kutil kelamin ketika mengalami infeksi virus papiloma yang terjadi akibat penularan melalui kontak secara seksual dengan penderita. 
• Radang di vagina yang sudah berlanjut dan menimbulkan benjolan.  Radang dapat disebabkan dari mulai virus, bakteri, ataupun jamur. 

Berbahaya atau tidaknya bergantung pada penyebab pasti dari benjolan yang anda alami.  Terkait nystatin adalah obat yang diberikan saat ada infeksi bakteri atau jamur di kelamin, jika memang obat diberikan oleh dokter maka silahkan dilanjut.  Namun jika beli sendiri tanpa ada resep dari dokter sebaiknya konsultasi dulu dengan dokter spesialis kandungan agar diketahui penyebab pasti benjolan sehingga tidak menambah keparahan keluhan akibat obat tidak sesuai indikasi.

Tindakan awal mengatasi benjolan di vagina :

• Hindari digaruk atau sering ditekan agar terjadi luka tambahan. 
• Kompres handuk hangat pada bagian vagina yang ada benjolan. 
• Lebih sering ganti celana. 
• Hindari yang ketat, pilih yang longgar dan menyerap keringat. 
• Tunda aktivitas seksual jika terasa nyeri dan semakin bengkak. 

Semoga penjelasan ini bermanfaat.

Salam sehat,

dr. Farah

Baca juga : 

Apa penyebab benjolan vagina?

Bagaimana cara mengatasi benjolan vagina?