Vagina apa bisa mengeluarkan sperma?

Selamat malam HK,

Vagina adalah organ sensitif pada wanita yang perlu dijaga kebersihannya. Selain menjaga kebersihan, juga perlu dijaga agar tidak berganti-ganti pasangan seksual. Karena berhubungan seksual dengan banyak pasangan akan memudahkan untuk tertular infeksi menular seksual.

Setelah kencing atau BAB maka wanita akan membasuh kelaminnya, dan jika tergesa-gesa maka terkadang jari bisa masuk ke dalam lubang vagina dan menyebabkan trauma lecet jika kukunya panjang. Jika terjadi trauma maka yang keluar adalah darah. Lain halnya jika vagina dirangsang seperti dalam kondisi petting atau masturbasi, maka yang keluar adalah cairan pelumas yang terkadang dianggap sebagai keputihan.

Perlu diketahui bahwa wanita hanya memproduksi sel telur, tidak bisa memproduksi atau mengeluarkan sperma. Laki-lakilah yang akan memproduksi sperma. Oleh karena itu kehamilan hanya bisa terjadi jika sperma bertemu dengan sel telur yang tentunya perlu berhubungan seksual atau petting terlebih dahulu.

Apakah sebelumnya Anda habis berhubungan seksual? Jika sebelumnya Anda habis berhubungan seksual atau petting, maka bisa saja terjadi kehamilan, bukan karena jari Anda yang masuk ke dalam vagina. Karena jari juga tidak bisa memproduksi sperma. Jika Anda tidak berhubungan seksual, maka tidak perlu cemas akan terjadi kehamilan.

Berikut penjelasan terkait kemungkinan hamil:

• Apakah bisa hamil jika tidak mengeluarkan cairan sperma saat berhubungan?
• Kira-kira hamil tidak ya
• Berhubungan tapi tidak keluar sperma, hamil tidak ya?

Salam sehat,

dr. Vina