logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Penyakit Lainnya

Nyeri ulu hati saat tidur, apa penyebabnya ?

18 Des 2020, 02:00

R2

Info Penanya: R2

Dok saya ingin bertanya??Akhir ini saya sangat susah tidur dok,sekalipun tidur kadang gak sampe 20 menit,dan jantung juga detaknya sangat kencang dok,dada seolah berat saat bernafas dan tenggorokan berasa beda dari sebelumnya,sakit perut sekitar uluh hati dan sakit kepala bagian belakang dan sampin, kira2 itu kenapa dok????

Dilihat 10153

0 Komentar

SehatQ Logo

Dijawab oleh dr. Pany

(1)

Selamat malam R,

Berdasarkan kondisi suadara R mengarah pada adanya gangguan pada lambung yang disebut dengan GERD (gastroesophagel reflux). GERD merupakan suatu penyakit akibat maag kronis. Asam lambung yang sering meningkat menyebabkan iritasi pada pintu (katup) lambung yang memisahkan lambung dan kerongkongan sehingga asam lambung tidak dapat naik ke atas. Iritasi pada katup lambung ini membuat fungsinya terganggu sehingga sering kali asam lambung naik dan kemudian mengiritasi kerongkongan dan menyebabkan sensasi panas di dada dan leher, rasa sesak, nyeri pada ulu hati. Rasa sakit membuat jantung berdebar-debar dan berkeringat dingin. Perut terasa begah dan kembung sehingga tidak nafsu makan. Gejala lainnya pusing, lemas, mual, atau muntah.

Penyebab GERD sebagian besar karena kebiasaan hidup yang kurang baik. Kebayakan penderita hanya mencari obat untuk kesembuhan tetapi tidak dibarengi dengan perubahan pola hidup sehingga terus terjadi kekambuhan dan merasa obat tidak ada efek lagi.

Kunci dari kesembuhan adalah perubahan pada pola hidup yang lebih sehat pada GERD seperti :

  • Mengurangi kopi atau teh
  • Tidak merokok atau minum alkohol
  • Hindari makan pedas, asam, santan, lemak, gorengan, jeroan 
  • Pola makan teratur, porsi sedikit tetapi sering (3 x makan pokok, 2 x camilan)
  • Hindari posisi tidur setelah makan
  • Perbanyak minum air putih
  • Olahraga rutin 4 x seminggu selama minimal 30 menit
  • Menghindari stres
  • Tidak bergadang
  • Istirahat cukup

Selain itu pada saat gejala kambuh anda dapat mengkonsumsi obat yang diresepkan oleh dokter untuk mengurangi asam lambung sebelum makan. Apabila setelah melakukan hal-hal tersebut gejala masih tidak berkurang sebiaknya anda berkonsultasi dengan dokter spesialis penyakit dalam untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut dengna endoskopi atau usg. Penyakit maag kronis dan GERD bila dibiarkan bisa menyebabkan peradangan pada lambung yang disebut dengan Gastritis.

Semoga bermanfaat.

 

Salam sehat,

dr. Pany CL

asam lambunggerdtukak lambungdispepsiagastritis

Terima kasih sudah membaca.

Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?

(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Beri Komentar

Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.

Diskusi Terkait di Forum

Article Terkait

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 24 Jam

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved