4 Des 2020, 14:50
CJ
Info Penanya: CJ, Wanita, 20 Tahun
Dok saya berhubungan intim dengan cara anal seks pada tanggal 27 oktober Kemudian pada tanggal 18 november saya menstruasi sekitar 8 hari. Pada tgl 03 desember ketika saya buang air kecil saya mendapati keputihan seperti putih telur namun juga disertai lendir berdarah namun jumlahnya tidak banyak. Apakah saya hamil atau kenapa ya dok? Saya belum melakukan hubungan intim lagi Terima kasih sebelumnya dok
Dilihat 1468
0 Komentar
Dijawab oleh dr. Sylvia V
(2)
Selamat pagi, CJ.
Melakukan seks anal (penetrasi penis ke anus) tidak menyebabkan kehamilan. Tetapi, perlu diperhatikan gerakan-gerakan dan aktivitas foreplay apakah yang Anda lakukan sebelum melakukan seks anal. Apabila ada gesekan antara penis dan vagina, atau memasukkannya sedikit ke vagina, maka kemungkinan kehamilan ada, tetapi kecil.
Apabila Anda mencurigai diri Anda hamil, sebaiknya Anda menunggu dulu siklus menstruasi Anda selanjutnya. Mengingat menstruasi terakhir Anda adalah tanggal 18 November, maka seharusnya menstruasi akan kembali dialami pada pertengahan Desember (apabila siklus normal 21-35 hari).
Apabila nantinya ada keterlambatan haid, barulah Anda disarankan untuk melakukan testpack sebagai uji kehamilan mandiri. Lihat hasilnya, dan apabila positif periksakan diri Anda ke dokter spesialis kandungan untuk USG konfirmasi.
Lalu, mengenai keputihan seperti putih telur yang disertai darah, hal tersebut bisa disebabkan oleh perubahan hormon pada masa subur, mengingat hal tersebut terjadi 15 hari setelah haid terakhir Anda. Seharusnya gejala tersebut bukan disebabkan kehamilan, karena perdarahan kehamilan biasanya terjadi pada 6-12 hari setelah berhubungan intim.
Jadi, untuk saat ini pantau kondisi dulu dan tunggu jadwal menstruasi selanjutnya ya. Semoga bermanfaat.
Salam sehat,
dr Sylvia
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Beri Komentar
Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Article Terkait
Anda boleh minum kopi saat haid asalkan tidak lebih dari dua cangkir sehari. Terlalu banyak minum kopi saat haid bisa menyebabkan nyeri haid bertambah parah, dehidrasi, dan perut menjadi kembung.
Cara memasang dan mengeluarkan tampon butuh latihan agar Anda terbiasa. Tak boleh sembarangan, hal ini harus dilakukan dengan seksama agar tidak menyebabkan iritasi organ intim.
Haid dikatakan tidak kunjung berhenti jika berlangsung lebih dari seminggu. Kondisi ini dinamakan menorrhagia dan merupakan salah satu bentuk gangguan siklus menstruasi yang bisa terjadi karena gangguan keseimbangan hormon, efek obat-obatan, hingga penyakit seperti miom.
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved