Gigi patah pada usia 10 tahun apakah bisa berganti baru?

Selamat siang YP

Terima kasih atas pertanyaan Anda di SehatQ

Kondisi gigi yang patah tentunya dapat dialami siapa saja, terutama  bagi anak akibat aktivitas yang berlebihan atau adanya cedera ketika bermain, jatuh dan lain sebagainya. Kondisi ini tentunya dapat membuat orang tua merasa khawatir. Normalnya pada usia 10 tahun ada beberapa jenis gigi permanen yang telah tumbuh, dan ada juga yang masih berbentuk gigi susu. Berikut beberapa tahapan pertumbuhan gigi pada anak.

Tahapan pertumbuhan gigi permanen pada anak :

• Gigi seri di bagian depan rahang atas akan tumbuh rata - rata pada usia 6 hingga 8 tahun
• Gigi seri  di  bagian depan rahang bawah  akan tumbuh rata - rata pada usia 7-8 tahun
• Gigi taring di bagian rahang atas akan tumbuh rata - rata pada usia usia 11-12 tahun
• Gigi taring di bagian rahang bawah akan tumbuh rata - rata pada usia pada usia 9-10 tahun
• Gigi geraham  di rahang atas atau bawah akan tumbuh rata - rata pada usia 10-13 tahun

Jika dilihat pada penjelasan daitas, maka jika gigi anak yang patah adalah gigi seri baik rahang atas ataupun bawah maka kemungkinan saat ini sudah merupakan gigi permanen, sehingga jika dicabut maka gigi akan tidak bisa tumbuh kembali. Namun jika gigi yang patah adalah gigi taring yang rata rata digantikan gigi permanen pada usia 9-12 tahun, maka ada kemungkinan gigi yang patah tersebut adalah gigi susu, sehingga dapat tumbuh kembali jika dicabut.

Jika anda bingung maka sebaiknya bisa memeriksakan kondisi gigi anak yang patah ke dokter gigi terdekat ya. Nantinya dokter gigi dapat memeriksa kondisi gigi, dan dapat diberikan rekomendasi terapi yang tepat sesuai dengan kondisi saat ini. Nantinya dapat dilakukan foto rontgen juga agar diketahui gigi yang patah adalah termasuk gigi susu atau permanen. Jika termasuk gigi permanen maka dokter gigi dapat menyarankan untuk memperbaiki gigi yang patah ya dan tidak direkomendasikan dicabut. Berikut beberapa tindakan yang dapat dilakukan pada gigi patah.

Tatalaksana pada gigi yang patah :

• Membersihkan permukaan gigi yang patah dengan sikat gigi yang lembut
• Berikan obat anti nyeri jika terdapat rasa nyeri yang mengganggu
• Penambalan pada gigi yang patah sesuai rekomendasi dari dokter
• Pemasangan crown pada gigi yang patah
• Perawatan saluran gigi
• Pencabutan gigi jika sudah tidak memungkinkan untuk ditambal (pilihan terakhir)

Jadi saat ini tidak perlu khawatir dan segera bawa anak anda ke dokter gigi terdekat ya.

 

Andapun selain itu dapat membaca beberapa forum kami dibawah dengan judul gigi patah :

• Bagaimana mengatasi gigi yang patah
• Penanganan gigi yang patah

Semoga bermanfaat

Salam sehat

dr. Liliani