Debu kaki masuk hidung

Selamat sore, X

Debu adalah partikel kecil yang dapat terbawa oleh udara atau angin. Dalam partikel debu mungkin saja terkandung bakteri, virus, alergen, tungau dan bahkan dibeberapa tempat mungkin saja debu mengandung zat tertentu dan logam berat. Terpapar debu dapat menyebabkan beberapa penyakit, seperti infeksi saluran perrnafasan, dan infeksi paru-paru, pada orang dengan alergi debu, debu dapat memicu kambuhnya asma ataupun rhinitis alergika, atau pilek karena alergi. Pada kasus khusus apabila terpapar dengan debu yang mengandung zat tertentu dan logam berat seperti silika dan seperti debu dari batubara, akan menyebabkan gangguan yang lebih berat pada paru. Namun paparan debu dengan zat tertentu dan logam berat, biasanya terjadi pada industri, yang dapat dilakukan pencegahannya.

Dalam kasus anda, terpapar debu dari kaki, mungkin saja menyebabkan gangguan pada sistem pernafasan, seperti infeksi saluran nafas (batu, pilek), atau infeksi paru-paru (seperti pneumoni), namun hal ini dapat disembuhkan dan tidak mematikan. Terpapar debu tidak selalu menyebabkan gangguan pada sistem pernafasan, karena tubuh memiliki daya tahan untuk melawan virus dan bakteri, serta hidung memiliki sistem untuk menangkap debu, seperti bulu hidung dan lendir padan saluran pernafasan. 

Cara mencegah gangguan pada sistem pernafasan :

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untu menjaga kesehatan paru-paru dan mencegah penyakit pada sistem pernafasan, seperti;

• Menggunakan masker, 
• Menjaga sistem daya tahan tubuh, dengan cukup tidur dan istatahat, rutin berolahraga, mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang, 
• Mengkonsumsi vitamin, seperti Vit.C dan vit.D untuk menambah daya tahan tubuh, dan Vit.E untuk menangkal radikal bebas,
• Menjaga kebersihan diri,
• Menjaga lingkungan sekitar agar bebas dari debu,
• Hindari kebiasaan merokok,
• Rutin berolahraga, seperti jalan kaki, lari dan berenang.

Bila setelah terhirup debu anda mengalami keluhan  pada  sistem pernafasana anda, seperti sesak nafas, pilek maupun batuk, anda disarankan berkonsultasi ke dokter.

Semoga dapat membantu.

Salam sehat,

dr. Lizsa