3 Agt 2021, 10:38
AZ
Info Penanya: AZ
Dok,jika terlambat haid 6 hari,trus darah yg keluar berlangsung selama 6 hari,apakah itu pertanda hamil? Atau kah cuma darah menstruasi
Dilihat 449
0 Komentar
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Selamat pagi, AZ
Terima kasih atas pertanyaannya.
Menstruasi adalah peluruhan dari jaringan dinding rahim yang terjadi saat sel telur tidak mengalami pembuahan. Menstruasi dapat terjadi dalam siklus 21-35 hari sekali. Pada pasangan suami istri yang menantikan momongan biasanya akan sedikit bingung saat mengalami telat haid lalu mengalami keluar darah. Apakah darah tersebut darah menstruasi atau darah implantasi. Karena tiap wanita memiliki keadaan hormon dan rahim yang berbeda-beda. Ada yang hamil dengan tanda ada pula yang hamil tanpa rasa apapun.
Jadi jika sudah dipastikan darah merupakan menstruasi maka kemungkinan kecil sekali untuk hamil. Namun tetap tidak menutup kemungkinan kehamilan, karena beberapa wanita, darah implantasi ini juga dapat berlangsung dalam waktu lebih lama dari biasanya sehingga tidak ada salahnya untuk melakukan pemeriksaan USG dengan dokter spesialis kandungan untuk memastikan apakah memang menstruasi atau ternyata merupakan perdarahan pada kehamilan muda.
Semoga penjelasan ini bermanfaat.
Salam sehat,
dr. Farah
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Beri Komentar
Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Article Terkait
Hamil tanpa gejala rupanya bisa terjadi. Penyebab hamil tapi tidak merasakan gejala apa pun adalah menstruasi tidak teratur, masalah mental, hingga obesitas.
Ada berbagai macam komplikasi kehamilan. Seperti anemia, preeklamsia, diabetes gestasional, hingga keguguran. Cari tahu penyebab dan pencegahannya.
Anemia pada janin adalah kondisi saat jumlah sel darah merah di bawah angka normal. Penyebab anemia pada bayi adalah ketidakcocokan golongan darah antara ibu dan janin. Cara mengatasinya adalah dengan transfusi darah.
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved