26 Nov 2020, 10:49
RR
Info Penanya: RR
Selamat siang dok, saya mau tanya 1 minggu yg lalu saya sakit tipes, ini baru pemulihan ,kemudian saya rapid tes hasilnya positif ,apakah penyakit types bisa menjadikan positif saat rapid tes? Terimakasi dok..
Dilihat 9978
0 Komentar
Dijawab oleh dr. Sylvia V
(1)
Selamat pagi, RR.
Tipes atau demam tifoid adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Salmonella typhi atau Salmonella paratyphi. Penyakit ini menimbulkan demam yang disertai dengan gejala pencernaan seperti diare, konstipasi, mual, atau muntah. Biasanya, penyakit ini menyebar melalui makanan atau minuman yang telah terkontaminasi.
Sedangkan rapid test adalah salah satu metode untuk melakukan skrining ada tidaknya antibodi Coronavirus di dalam tubuh seseorang. Coronavirus ini menyebabkan penyakit COVID-19, yang saat ini masih menjadi pandemi di berbagai negara dunia, termasuk Indonesia.
Mengingat bahwa penyebab demam tifoid dan penyebab COVID-19 sangat berbeda, maka demam tifoid tidak menyebabkan positif pada saat rapid test. Yang menyebabkan rapid test positif adalah sedang atau pernah mengalami infeksi COVID-19, atau virus lain yang masih satu golongan dengan Coronavirus.
Oleh karena itu, sebaiknya kini Anda melakukan pemeriksaan lanjutan dengan swab test (PCR), guna memastikan apakah Anda sedang terinfeksi COVID-19 atau tidak. Lalu, lakukan juga langkah-langkah berikut untuk mencegah penularan semakin meluas andaikan Anda benar terinfeksi:
Semoga bermanfaat.
Salam sehat,
dr Sylvia
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Beri Komentar
Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Article Terkait
Rentan covid cenderung dialami oleh beberapa golongan dan dapat berisiko lebih parah hingga menyebabkan kematian. Kenali siapa saja yang rentan dan lebih berisiko mengalaminya.
1 Apr 2020
Belakangan, popularitas face shield untuk melindungi wajah dari paparan virus COVID-19 juga meningkat. Padahal, percuma memakai face shield jika tidak disertai dengan penggunaan masker. Ini cara menggunakan face shield yang benar
13 Sep 2020
Vaksin BCG yang merupakan vaksin untuk mencegah TBC saat ini tengah diuji coba untuk menghalau penyebaran Covid-19. Vaksin BCG dipercaya bisa memberikan perlindungan luas pada tubuh dengan menurunkan risiko infeksi saluran pernapasan, serta meningkatkan daya tahan tubuh.
9 Apr 2020
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved