logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Psikologi

Depresi postpartum, berapa lama penanganannya?

7 Mei 2020, 12:58

EP

Info Penanya: EP, Wanita, 42 Tahun

Dok... Saya mau menanyakan kondisi saudara yg tiba2 berhalusinasi dan melakukan hal2 yg tdk biasa spt sholat dan wudhu berulang2 dan menangis 3 hr terakhir. Kondisinya baru melahirkan anak pertama secara caesar sudah lebih 40 hr. Skr sedang dirawat di RS sudah 3 hr tp masih tetap halusinasi dan sering bengong. Brp lama ya dok kondisinya bs stabil dan normal lagi?

Dilihat 7339

0 Komentar

SehatQ Logo

Dijawab oleh dr. Sylvia V

(4)

Selamat siang, EP.

Depresi pascapersalinan atau depresi postpartum adalah gangguan emosi yang muncul dalam kurun waktu segera sampai 12 bulan setelah melahirkan. Seseorang dengan depresi postpartum akan mengalami gejala yang sama dengan orang depresi, yaitu cepat marah, sedih, cemas berlebihan, sering kelelahan, penurunan nafsu makan, sampai tidak bernafsu melakukan aktivitas sehari-hari.

Selain gejala di atas, penderita depresi postpartum juga mengalami gejala yang berhubungan dengan relasi ibu dan bayi, seperti:

  • Tidak tertarik dengan bayi
  • Tidak ingin dan merasa tidak mampu merawat bayi
  • Terlalu khawatir dengan keadaan dan kesehatan bayi
  • Pada kasus yang parah, ibu dapat melakukan tindakan yang mencelakakan bayi secara sengajja

Seorang wanita akan mengalami perubahan hormon setelah melahirkan. Karena hormon yang tidak stabil itulah, hal-hal yang seringkali dianggap sepele sebenarnya mampu memicu depresi postpartum. Misalnya, mengomentari cara ibu merawat bayi, atau cara ibu menyusui

Terkait pertanyaan Anda, masa pemulihan depresi postpartum berbeda-beda pada setiap wanita, tergantung dari berat atau ringannya gejala, dan terapi yang diberikan. Jika depresi postpartum saudara Anda sudah disertai gejala psikotik, sebaiknya memang dirawat di rumah sakit dengan pengawasan psikiater.  Saudara Anda mungkin membutuhkan psikoterapi atau obat-obat antidepresan. Jangan lupa ingatkan kepada suami dan keluarga lain untuk memberikan dukungan sosial dan emosional bagi saudara Anda, ya.

Terima kasih, semoga bermanfaat.

 

Salam sehat,
dr. Sylvia

depresipenyebab depresidepresi pascapersalinan

Terima kasih sudah membaca.

Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?

(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Beri Komentar

Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.

Diskusi Terkait di Forum

Article Terkait

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved