10 Jan 2022, 22:23
B
Info Penanya: B
Dok saya mau tanya, jika hubungan intim sudah menggunakan kondom tapi kondom tidak sobek saat berhubungan intim apakah bisa terjadi kehamilan, Dan setelah berhubungan intim saya cabut mr p saya, untuk memastikan bahwa kondom tidak robek setelah selesai melakukan hubungan intim, saya juga cek kondom saya menggunakan air sebanyak 3 kali, tidak ada kerobekan atau air menetes di kondom sambil saya remas, apakah akan terjadi kehamilan dok walaupun kondom tidak robek..?
Dilihat 1172
0 Komentar
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Selamat malam, B
Terima kasih atas pertanyaannya.
Kondom merupakan jenis kontrasepsi yang lebih sering digunakan pria sebagai metode mencegah terjadinya kehamilan. Kondom ini bekerja sebagai pelapis yang menahan cairan ejakulasi untuk masuk ke vagina dan rahim. Kondom harus digunakan dengan benar guna mempertahankan efektivitasnya mencegah kehamilan.
Jika sudah dipastikan tidak ada kebocoran pada kondom dan penggunaan kondom sudah benar maka kemungkinan hamil hanya 1-2% karena memang KB apapun belum ada yang 100% mencegah kehamilan. Anda dapat pastikan kerja KB ini dengan menyarankan istri anda untuk melakukan testpack jika memang ada terlambat haid lebih dari 10 hari.
Apabila anda dan istri sedang menunda untuk memiliki keturunan dan khawatir dengan penggunaan kondom, maka istri anda dapat menggunakan KB jenis lain yang disesuaikan dengan kondisi istri. Lakukan konsultasi terkait KB di puskesmas ataupun bisa langsung ke dokter spesialis kandungan.
Anda dapat membaca beberapa forum kami terkait kondom seperti berikut :
Semoga penjelasan ini bermanfaat.
Salam sehat,
dr. Farah
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Beri Komentar
Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Article Terkait
Kontrasepsi darurat adalah alat kontrasepsi yang dapat digunakan segera setelah melakukan hubungan seksual untuk mencegah kehamilan. Kontrasepsi darurat terbagi menjadi dua jenis, yaitu bentuk pil dan IUD atau spiral.
Facial saat hamil aman dilakukan asal tidak melibatkan penggunaan zat atau bahan kimia yang keras. Facial bagi ibu hamil yang tidak boleh dilakukan apabila menggunakan kombinasi zat tertentu dan terapi panas yang berisiko membahayakan janin.
Melahirkan anak kedua bisa jadi lebih cepat, bila proses persalinan sebelumnya dilakukan dengan cara normal. Jika rata-rata persalinan pertama memerlukan waktu 18 jam, melahirkan anak kedua hanya perlu sekitar 8 jam. Ini penyebabnya.
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved