23 Sep 2021, 07:28
AR
Info Penanya: AR
Assalaamu 'alaikum pak/bu dokter?saya mau tanya ini masalah batuk anak saya,gini ya dok..waktu itu pertama x batuk anak saya sampe tiada berhenti 1 hari trus sy periksa ke dokter alhamdulillah membaik tapi 1 minggu kemudian batuknya tambah parah lagi saya periksa ke dokter lagi 2x periksa ke dokter itu dikasih antibiotik dan 15hr kemudian batuk lagi tapi saya gak bawa kedokter saya beli antibiotik sendiri di apotek.apakah bahaya nanti dok??
Dilihat 700
0 Komentar
Dijawab oleh dr. Lidya Hapsari
Waalaikumussallam, A.
Batuk pada anak tidak hanya menimbulkan rasa kurang nyaman tapi membuat orangtua merasa sedih dan kasian terhadap anak terutama batuk yang terus menerus terjadi sehingga anak tidak mau makan bahkan kesulitan bernafas.
Keluhan anak Anda dimana waktu pertama kali batuk tidak berhenti lalu Anda periksa ke dokter dan membaik. Namun 1 minggu kemudian batuk semakin parah. Anda melakukan pemeriksaan kembali ke dokter dan diberi antibiotik. 15 hari kemudian batuk muncul lagi, namun Anda tidak ke dokter dan membeli antibiotik sendiri di apotek.
Seharusnya Anda tidak memberikan antibiotik sendiri kepada anak. Antibiotik harus sesuai indikasi dan dosis berdasarkan berat badan anak. Antibiotik juga tidak dapat dibeli tanpa resep dokter.
Jika Anda memberikan antibiotik tanpa indikasi medis dengan dosis yang tidak sesuai, maka akan membahayakan anak Anda. Beberepa efek samping yang dapat ditimbulkan seperti alergi terhadap antibiotik maupun resistensi obat.
Tidak semua batuk disebabkan oleh bakteri yang perlu antibiotik. Batuk pada anak Anda bisa saja disebabkan oleh gejala alergi, asma, PPOK, bronkitis, corona atau terpapar asap rokok orangtua terus menerus.
Sebaiknya Anda membawa anak untuk periksa lengkap di dokter spesialis anak. Dokter akan memberikan obat yang tepat. Selain itu Anda sebaiknya memberikan makanan bergizi pada anak, suplemen vitamin, minum yang cukup dan pastikan anak tidak terpapar asap rokok.
Semoga bermanfaat.
Salam sehat.
dr. Lidya Hapsari.
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Beri Komentar
Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Article Terkait
Berdiam diri di rumah selama wabah corona bukan berarti Anda tidak memerhatikan penampilan. Anda perlu mengetahui bagaimana cara memotong rambut sendiri sehingga tidak perlu pergi ke salon atau tukang cukur.
Salah satu efek sembuh dari Covid-19 adalah meningkatnya risiko terkena diabetes. Semakin parah infeksi Covid-19 yang diderita, risiko terkena diabetes pun meningkat.
Bronkiektasis adalah kondisi ketika bronkus mengalami kerusakan, pelebaran, dan juga penebalan. Konsekuensinya, saluran pernapasan tak bisa mencegah penumpukan bakteri dan lendir di paru-paru. Orang yang mengalami bronkiektasis akan kerap mengalami infeksi dan penyumbatan saluran pernapasan
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved