14 Des 2020, 13:52
F
Info Penanya: F, Wanita, 26 Tahun
assalamualaikum selamat pagi dokter. Saya wanita dan sedang hamil 32 minggu, dok. Seiring dengan semakin dekatnya waktu melahirkan, saya sering membaca komplikasi yang sering muncul pada ibu hamil. Kemarin saya sempat baca tentang atonia uteri pada ibu hamil yang katanya merupakan penyebab kematian ibu saat persalinan. Saya jadi khawatir, dok.. Apa yang harus saya lakukan supaya atonia uteri tidak terjadi pada saya ya? Mohon bantuannya, dokter. wassalamualaikum
Dilihat 4488
0 Komentar
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Selamat pagi, F
Terima kasih atas pertanyaannya.
Atonia uteri adalah kondisi dimana rahim tidak berkontraksi setelah melahirkan bayi sehingga berpotensi perdarahan masif yang mengancam jiwa. Setelah mengeluarkan janin, rahim akan berkontraksi untuk mengeluarkan plasenta dan menghambat perdarahan. Ketika kontraksi tidak adekuat, perdarahan akan terus menerus terjadi sehingga terjadi perdarahan pasca persalinan.
Apabila anda termasuk dalam kategori kehamilan berisiko, konsultasikan dengan dokter kandungan anda agar ketika persalinan sudah ada persiapan jika kemungkinan terjadi kondisi atonia uteri walaupun kita tetap tidak mengharapkan hal itu terjadi. Wanita dengan risiko tinggi juga tidak dapat melahirkan di fasilitas kesehatan tingkat pertama. Bidan atau dokter akan merujuk untuk melahirkan di Rumah Sakit karena alat dan tenaga medis yang lebih lengkap.
Semoga penjelasan ini bermanfaat.
Salam sehat,
dr. Farah
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Beri Komentar
Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Article Terkait
Vaginosis bakteri adalah sebutan lain dari infeksi vagina. Vaginosis bakteri dapat meningkatkan risiko infeksi kelamin wanita, khususnya penyakit menular seksual (PMS).
Abortus insipiens adalah keguguran yang tak bisa terhindari akibat serviks sudah melebar. Komplikasi kehamilan ini ditandai dengan pecahnya selaput ketuban dan pendarahan lebih dari tujuh hari.
Fungsi air ketuban dikenal dapat membantu proses kelahiran ibu hamil yang vital untuk janin. Cairan ketuban ini dapat mengalami gangguan seperti kelebihan cairan hingga terinfeksi bakteri.
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved