21 Sep 2021, 06:15
SL
Info Penanya: SL, Wanita, 21 Tahun
Dokter, kenapa ya saya sulit untuk menurunkan berat badan? Beberapa program diet sudah saya coba. Tapi teman saya menyarankan untuk mencoba diet hormon. Apa itu diet hormon? Apa manfaatnya dan efek sampingnya, dok?
Dilihat 1080
0 Komentar
Dijawab oleh dr. Lidya Hapsari
Selamat pagi, Sl.
Sebagian wanita memiliki tubuh yang ramping dan ideal. Namun beberapa wanita memiliki tubuh gemuk yang membuat tidak percaya diri terutama jika berat badan tidak kunjung menurun setelah melakukan berbagai jenis diet.
Salah satu program diet yang dapat dilakukan untuk menurunkan berat badan yaitu diet hormon. Diet hormon merupakan program diet yang bertujuan untuk menyeimbangkan hormon di tubuh. Jika hormon stabil maka seseorang akan dapat mengatur pola makan serta suasana hatinya sehingga secara tidak langsung dapat menurunkan berat badan.
Beberapa hormon yang dapat distabilkan melalui program diet hormon antara lain :
Manfaat dari diet hormon tidak hanya menyeimbangkan hormon saja tapi juga membuat hidup Anda jauh lebih sehat, tidak stress dan tentunya menurunkan berat badan perlahan. Efek samping dari diet hormon, umumnya tidak ada karena diet hormon tidak membatasi konsumsi makanan yang ekstrim sehingga tubuh tetap dapat nutrisi.
Namun jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang program diet hormon, ada baiknya untuk melakukan konsultasi ke dokter spesialis gizi. Jangan lupa untuk mengimbangkan program diet Anda dengan olahraga ya.
Semoga bermanfaat.
Salam sehat.
dr. Lidya Hapsari.
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Beri Komentar
Butuh beberapa saat untuk menampilkan komentarmu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Article Terkait
Salah satu diet ekstrem yang populer pada 2019 adalah diet IU. Diet ala IU ini dipercaya mampu turunkan 5 kg dalam waktu hanya satu minggu. Bagaimana cara menjalani diet ini dan apa saja risikonya bagi kesehatan Anda?
Kandungan chia amatlah beragam, termasuk serat, lemak sehat, protein, dan beragam mineral. Beberapa senyawa nabati seperti quercetin juga menjadi kandungan chia seed.
Mudahnya, beda sushi dan sashimi utamanya ada pada bentuknya. Sushi ditawarkan dalam bentuk nasi yang telah diberi cuka atau mirin, lalu ada beragam pilihan isian di dalamnya. Sementara sashimi hanya terdiri dari potongan tipis daging atau ikan mentah.
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved